Gelar Piala Dunia 2018, Nizhny Novgorod Habiskan Rp 15,4 T
Infrastruktur utama yang harus siap adalah stadion. Faktanya, Nizhny hanya punya Stadion Lokomotiv yang kecil dan uzur.
Dibangun pada 1932 dengan kapasitas minimalis. Hanya 18 ribu penonton. Sangat tidak layak untuk menjadi panggung Piala Dunia.
Tidak ada pilihan lain, dibangunlah stadion anyar. Nizhny Novgorod Stadium. Mulai dibangun pada 2015, stadion megah dengan desain futuristik itu akhirnya berdiri dan diresmikan pada awal 2018.
Kapasitasnya 45 ribu. Stadion itu dipilih untuk memanggungkan enam pertandingan Piala Dunia 2018.
Kawasan di sekitar stadion juga dipercantik. Ada puluhan fasilitas atletik yang melengkapi kompleks stadion.
Beberapa mal berdiri menjulang. Ada juga deretan apartemen yang dari luar terlihat masih kinyis-kinyis.
Selain stadion, sarana lain yang tidak kalah penting adalah transportasi. Tidak hanya mudah, juga harus murah. Maka, moda transportasi massal di Nizhny pun ikut diperbaharui.
Jalur kereta api bawah tanah ditambah. Stasiun Metro Strelka dibangun khusus untuk membawa fans menuju stadion.
Nizhny Novgorod, kota yang terletak di timur laut Moskow itu, telah menjadi saksi dua pertandingan hebat pada Piala Dunia 2018.
- Korea Permalukan Jerman di Piala Dunia 2018, Shin Tae Yong Bocorkan Rahasianya
- Tahu Diri, Nikola Kalinic Tolak Medali Piala Dunia 2018
- 10 Besar Klub Penerima Kompensasi Piala Dunia 2018
- Manchester City Dapat Rp 74 Miliar dari Piala Dunia 2018
- Prancis Dapat Setengah Triliun, Pemain Kebagian Rp 4,7 M
- Thibaut Courtois Matikan TV pada Menit 94 Prancis vs Kroasia