Gelar Simposium di Malaysia, PP IPA Ingin Kader Bisa Hadapi Persaingan Global

jpnn.com, KUALA LUMPUR - Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Al Washliyah (PP IPA) melaksanakan simposium yang digelar di Silka Cheras, Kuala Lumpur, Kamis (22/2).
Ketua Umum Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah KH Dr. Masyhuril Khamis menjadi tokoh yang membuka simposium.
PP IPA mengangkat tema Mempersiapkan Generasi Tangguh Untuk Memainkan Peranan Utama Dalam Persaingan Global di Komunitas Internasional Antarbangsa dalam simposium kali ini.
Ketua Umum PP IPA Afri Yandi Putra mengatakan sudah saatnya pelajar Washliyah mendunia dengan meningkatkan soft dan hard skill kader demi menjawab tantangan global.
"Ke depan persaingan globalisasi mengharuskan kita untuk bisa bersaing dengan pemuda dan pemudi dari seluruh dunia,” ujar Afri dalam sambutannya di acara seperti tertuang dalam keterangan pers PP IPA, Jumat (23/2).
Dia menekankan peningkatan terhadap kemampuan kader yang melatarbelakangi PP IPA membuat simposium bertema persaingan global.
"Hal tersebut yang melatarbelakangi kegiatan ini dilakukan di luar negara, untuk menambah semangat kader untuk berkembang lebih baik dan maju," ungkapnya.
Adapun, kegiatan simposium dihadiri petinggi PP IPA seperti Kolonel (Purn) M. Zaid, Anas Matsham, Sakdiyah Sirait, Hairunnisa Sagala, Erniyanti Nur Fatahhela Dewi, hingga sekjen organisasi tersebut Halimatur Ruhiyah.
Ketua Umum PP IPA Afri Yandi Putra mengatakan pelajar Washliyah sudah saatnya meningkatkan soft dan hard skill kader demi menjawab tantangan global.
- BBPVP Bandung & Yayasan Inovasi Muda Indonesia Beri Pelatihan di Sektor Green Jobs
- Tokoh Pemuda Papua Gifli Buiney Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional
- Waka MPR: Kemampuan Literasi Generasi Muda Harus Ditingkatkan
- Dukung Program RB, Akademisi: Strategis Membina Pemuda Melek Isu Kebangsaan
- Waka MPR Dorong Penguatan Nilai Kebangsaan ke Generasi Muda Lewat Pemikiran Bung Hatta
- Remaja Bernegara, Ajak Generasi Muda Memahami Sistem Demokrasi di Parlemen