Gelar Simposium Internasional Masjid Inovatif, Kemenag Ajak Masyarakat Menulis Paper

Gelar Simposium Internasional Masjid Inovatif, Kemenag Ajak Masyarakat Menulis Paper
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag Kamaruddin Amin. (ANTARA/HO-Kemenag)

"Simposium ini sangat relevan dan strategis. Diskusi tentang konsep masjid ramah lingkungan akan meningkatkan kesadaran dan kontribusi terkait pelestarian lingkungan, serta membuktikan peran strategis agama dan tokoh agama dalam pencapaian SDGs," jelasnya.

Menurut Kamaruddin, transformasi dalam sudut pandang, keterampilan, dan infrastruktur masjid sangat penting untuk mengatasi tantangan lingkungan.

"Ekosistem masjid sangat potensial untuk menyebarkan misi pelestarian lingkungan dalam skala besar. Melalui pertukaran ide dan pengalaman dalam simposium ini, kita berharap dapat melahirkan inovasi dan praktik baik dalam pengembangan masjid ramah lingkungan," tambahnya.

Simposium ini bertujuan memperkuat kesadaran akan pentingnya peran agama dan tokoh agama dalam pelestarian lingkungan dan menghadapi perubahan iklim, menawarkan inovasi dan praktik baik dalam pengembangan masjid ramah lingkungan, serta menemukan model pengembangan masjid ramah lingkungan dari berbagai sudut pandang.

Diharapkan, simposium ini dapat mewujudkan masjid ramah lingkungan dan menjadi contoh bagi masyarakat dalam menjaga kelestarian bumi.

Tanggal penting:

7 Agustus: Diseminasi Call for Papers ISIM 2024
7 September: Batas Akhir Penerimaan Abstrak Tulisan
11 September: Pengumuman yang Lolos dan Registrasi-awal
21 September: Batas Akhir Pengiriman Tulisan Lengkap
25-27 September: Pelaksanaan Simposium (daring dan luring)

Informasi lebih lanjut mengenai simposium ini dapat diakses di kanal media sosial Ditjen Bimas Islam Kemenag. Info dan submission dapat dilihat di:
http://bit.ly/isim_2024. (flo/jpnn)

Call for Papers ini mengundang akademisi, pemerhati, praktisi untuk berbagi gagasan dan pengalaman terkait pengelolaan masjid ramah lingkungan

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News