Gelar UMKM Week 2023, Bea Cukai Dorong Pelaku Usaha Naik Kelas
Pelaku UMKM juga harus mengenali produknya dan menentukan HS Code atau kode barang yang telah terstandar Internasional.
Setelah mengenali produk dan menentukan HS, pelaku UMKM bisa memilih mekanisme ekspor dengan mempertimbangkan volume barang dan kondisi buyer di luar negeri.
Layanan Bea Cukai yang berkaitan dengan kegiatan ekspor dilayani selama 7x24 jam.
Hal ini merupakan wujud keseriusan Bea Cukai untuk mendorong para pelaku UMKM merambah pasar ekspor.
“Selaras dengan salah satu fungsi Bea Cukai, yaitu memfasilitasi perdagangan dan industri, kami berkomitmen untuk mengawal ekspor nasional, yang di dalamnya termasuk ekspor produk-produk UMKM. Sebagai perwujudan fungsi tersebut, Bea Cukai pun memberikan beragam fasilitas yang mendorong pengembangan kapasitas UMKM, seperti fasilitas kemudahan impor tujuan ekspor untuk industri kecil dan menengah (KITE IKM),” jelas Encep.
Kegiatan serupa juga dilaksanakan oleh tiga unit vertikal Kantor Wilayah Bea Cukai Jakarta, yaitu Bea Cukai Jakarta, Bea Cukai Bekasi, dan Bea Cukai Cikarang.
Mengundang 70 pelaku UMKM/ IKM di wilayah Bekasi, Cikarang, dan Jakarta, tiga kantor Bea Cukai ini menggelar sosialisasi ekspor dan bazaar UMKM di Kantor Bea Cukai Bekasi, pada Senin (7/9).
Selain melibatkan para pelaku UMKM, program kolaboratif ini juga diikuti oleh instansi lainnya yang tergabung dalam Kemenkeu Satu.
Dalam rangka memacu geliat UMKM untuk merambah pasar global, Bea Cukai mengadakan UMKM Week 2023.
- Ekspansi Pasar Global, Chery Ekspor Omoda 5 Buatan Bekasi ke Vietnam
- Dukung Inklusi, Pertamina Kembangkan UMKM Perempuan Lewat Program PFpreneur
- PNM dan PIP Dorong Petani Perempuan Terampil Finansial
- Agensi Pemasaran Ini Sasar UMKM dengan Strategi Online dan Offline
- Bea Cukai Sita Ribuan Karton Miras llegal dan Pita Cukai Palsu di Jatim, Ini Kronologinya
- Pelayanan Bea Cukai Banten Sangat Memuaskan, Perusahaan Tekstil Ini Beri Penghargaan