Geliat Tinju Amatir di Nabire
Sansak Karung Pasir, Punching Pad Giliran
Minggu, 21 Juli 2013 – 19:28 WIB

Geliat Tinju Amatir di Nabire
Festus Maran dengan Sasana Garuda-nya merasa masih sedikit layak disebut sebuah sasana. Sansak yang digunakan sudah baik, bukan lagi karung pasir, meski sudah tergolong usang.
Sasana itu juga memiliki beberapa pasang sarung tinju serta pelindung kepala yang memadai. Dengan fasilitas itu, Festus bisa memberikan jadwal sparing kepada padinjunya kapan saja.
Menurut dia, semua fasilitas tersebut diberi Charol Renwarin, salah seorang pengurus Pertina Pusat asal Jayapura. "Orang itu (Charol, Red) memang sering memberikan bantuan alat tinju untuk perkembangan tinju di sini," ucapnya. (dik/c5/ruk)
PERKEMBANGAN tinju amatir di Nabire benar-benar hanya bermodal semangat. Semua fasilitas latihan yang mereka gunakan masih sangat tradisional. Salah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 6 Negara Asia Sudah Memesan Tiket Piala Dunia U-17, Indonesia Satu-satunya dari ASEAN
- PSBS Biak Percaya Diri saat Jumpa PSS Sleman yang Tengah Berjuang di Jurang Degdradasi
- Hasil Babak Grup Piala Asia U-17 2025: Indonesia dan Uzbekistan Digdaya, Australia Apes
- Timnas U-17 Indonesia ke Perempat Final Piala Asia, Simak Kalimat Eks Bos Inter Milan
- Jadwal Timnas U-17 Indonesia Perempat Final Piala Asia 2025, Catat ya
- Melawan Afghanistan, Gol-gol Timnas U-17 Indonesia di Ujung Laga, Sempurna