Gelombang Panas Diperkirakan Terjang Melbourne, Sydney, dan Adelaide Mulai Besok
Sejak memasuki musim panas, wilayah tenggara Australia menikmati suhu udara yang relatif sejuk, tapi gelombang panas diperkirakan akan menerjang wilayah ini selama tiga hari mulai akhir pekan besok.
Kondisi ini akan terjadi akibat mulai terbentuknya angin topan di lepas pantai Australia Barat.
Jonathan How dari Biro Meteorologi Australia (BOM) menjelaskan, gelombang panas akan berlangsung beberapa hari dan menyebabkan suhu pada malam hari menjadi panas, memecahkan rekor pada November 2020 lalu.
"Kita akan menyaksikan suhu panas bergerak ke Australia Selatan dan Victoria pada akhir pekan," kata Jonathan kepada ABC.
"Puncak panas terjadi pada hari Minggu dan Senin saat suhu bergerak ke wilayah New South Wales," tambahnya.
Kondisi suhu panas ini, katanya, akan terfokus di sekitar wilayah Victoria utara, Australia Selatan bagian tenggara serta wilayah Riverina di New South Wales.
"Beberapa titik di sepanjang Sungai Murray akan mengalami suhu 44 hingga 45 derajat Celcius berturut-turut," jelasnya.
Kota-kota kecil yang akan dilewati gelombang panas di antaranya Hay, Narrandera, Echuca, Wangaratta, Keith dan Murray Bridge.
Sejak memasuki musim panas, wilayah tenggara Australia menikmati suhu udara yang relatif sejuk, tapi gelombang panas diperkirakan akan menerjang wilayah ini selama tiga hari mulai akhir pekan besok
- Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina
- Australia Juara Menangkap Pengunjuk Rasa Lingkungan
- Dunia Hari Ini: Assad Buka Suara Lebih dari Seminggu Setelah Digulingkan
- Lima Anggota Bali Nine Sudah Kembali dan Akan Hidup Bebas di Australia
- Dunia Hari Ini: Warga Australia Keracunan Minuman Beralkohol di Fiji
- 376 Rumah di Kabupaten Bima Terendam Banjir