Gelombang Panas Melanda Gaza, Listrik Biarpet, Tukang Reparasi Kipas Angin Panen
Senin, 31 Juli 2023 – 14:04 WIB

Mustafa Abdou sedang memperbaiki dan memodifikasi kipas angin di bengkelnya di Jalur Gaza, Palestina, Selasa (25/7). Gelombang panas yang melanda Gaza memaksa warga menggunakan kipas angin bertenaga baterai karena aliran listrik sering padam. Foto: REUTERS
“Saya melakuan lebih banyak perbaikan karena gelombang panas belum pernah terjadi sebelumnya,” ujar Mustafa.
Awalnya banyak pelanggan Mustafa dari penghuni kamp di Gaza. Namun, kini pelangganya juga dari tempat lain.
Meski dikelilingi banyak kipas angin, Mustafa terlihat gerah. Penyebabnya ialah listrik yang kerap biarpet.
Lebih dari 2,3 juta orang tinggal di Jalur Gaza, kawasan yang terjepit antara Mesir dan Israel.
Pejabat setempat menyatakan kebutuhan listrik di Jalur Gaza mencapai 500 megawatt per hari pada musim panas.
Namun, satu-satunya pembangkit di Gaza hanya mampu menghasilkan 60 megawatt, sedangkan 120 megawatt dipasok dari Israel.(ArabNews/jpnn.com)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Tukang reparasi kipas angin di Jalur Gaza, Palestina, sedang panen rezeki seiring gelombang panas yang melanda wilayah sempit antara Israel dan Mesir itu.
Redaktur : Antoni
Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Presiden Macron: Serangan Israel di Beirut Tak Dapat Diterima
- Peringati Hari Al Quds Sedunia, Ribuan Massa Padati Gedung Grahadi Surabaya
- Anak-Anak Yatim di Gaza Dapat Bantuan Program Belanja Menjelang Hari Raya
- Israel Serang Rumah Sakit di Gaza Selatan, 1 Warga Palestina Meninggal Dunia
- Sukseskan Perdamaian, Malaysia Siap Tampung Warga Palestina
- Akademisi Ajak Masyarakat Cermat Ajakan Boikot Beragendakan Persaingan Bisnis