Gelombang Sangat Tinggi Kembali Mengancam, BMKG Beri Peringatan Serius
jpnn.com, JAKARTA - Gelombang tinggi hingga enam meter diprediksi kembali mengancam warga di pesisir.
Oleh karena itu, Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau warga untuk lebih waspada.
"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," ujar Kepala Pusat Meteorologi Maritim, BMKG, Eko Prasetyo, di Jakarta, Kamis.
Dia mengatakan gelombang tinggi hingga enam meter itu berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan di Indonesia pada 7-8 Oktober 2022.
Eko Prasetyo menyebut kecepatan angin menjadi salah satu faktor adanya potensi gelombang tinggi.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Timur-Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 5-20 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur-Selatan dengan kecepatan angin berkisar 5-30 knot.
Kecepatan angin tertinggi, dia melanjutkan terpantau di perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian selatan, perairan barat Kep. Bintan, Laut Jawa bagian barat, dan perairan Merauke.
Kondisi itu menyebabkan terjadinya peluang peningkatan gelombang setinggi 1,25-2,5 meter di Selat Malaka bagian utara, perairan timur P. Simeulue-Kep. Mentawai, Teluk Lampung bagian selatan.
Gelombang tinggi hingga enam meter diprediksi kembali mengancam warga di beberapa wilayah peraian Indonesia
- Prakiraan Cuaca Hari Ini 18 November, Hujan Ringan hingga Sedang di Mayoritas Wilayah Indonesia
- BMKG Ungkap Prakiraan Cuaca Hari Ini, Ada Hujan di Sejumlah Wilayah
- Prakiraan Cuaca Hari Ini 16 November: Waspada Potensi Hujan Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar
- Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini 15 November 2024: Pagi Sudah Berawan Tebal
- Mayoritas Kota Besar Indonesia Diguyur Hujan Disertai Petir Hari Ini
- Prakiraan Cuaca Hari Ini 14 November 2024: Hujan di Mana-mana