Gelombang Tinggi dan Banjir Rob, Warga Berlarian Menyelamatkan Diri
jpnn.com, SITUBONDO - Warga pesisir Desa Kilen Sari Kecamatan Panarukan dan Desa Sumber Anyar Kecamatan Banyu Putih, Situbondo, Jatim berhamburan meninggalkan kediaman mereka. Warga tersebut mencari tempat yang lebih aman karena adanya gelombang tinggi di pesisir.
BACA JUGA : Dampak Supermoon, Gelombang Tinggi Capai 5 Meter
Berbondong-bondong mereka menggunakan sepeda motor, mobil pribadi dan truk box mengungsi di masjid kantor desa dan pondok pesantren terdekat .
Kepanikan warga terjadi lantaran banjir rob mulai naik ke tangkis laut. "Tak hanya itu, air laut setinggi kurang lebih 60 centimeter juga masuk ke pemukiman," ujar Arbidin, salah satu warga Mimbo.
BACA JUGA : BMKG Imbau Nelayan Tetap Waspada Cuaca Buruk
Warga juga semakin takut karena terjangan gelombang tinggi dan angin kencang membuat sejumlah perahu milik nelayan karam di laut.
Untuk membantu menenangkan warga akibat terjangan cuaca ekstrem disertai banjir rob ini, petugas dari BPBD. TNI-Polri langsung datang mendampingi warga. Petugas memberi imbuan agar bisa kembali pulang ke rumah jika situasi aman. (pul/jpnn)
Warga juga semakin takut karena terjangan gelombang tinggi dan angin kencang membuat sejumlah perahu milik nelayan karam di laut.
Redaktur & Reporter : Natalia
- BMKG Minta Masyarakat Waspada Gelombang Tinggi di Selatan Jateng 1-4 Januari 2025
- Libas Trek Menantang & Cuaca Ekstrem, Hyundai Ioniq 5 Sabet Rekor Dunia
- Pengumuman, Pemerintah Tutup Pendakian di Lima Gunung Jelang Tahun Baru
- Gelombang Tinggi Diprediksi Terjadi di Laut Banten, BMKG Imbau Nelayan Waspada
- Peringatan BMKG, Waspada Cuaca Ekstrem hingga 28 Desember 2024
- BMKG Ingatkan Masyarakat soal Gelombang Tinggi saat Libur Natal 2024