Gemar Rempah Nusantara 2024, IBTS & MRP Law Buka Peluang Kemitraan Bisnis
“Memperluas akses pasar rempah nasional di negara luar merupakan pekerjaan rumah kita bersama. Tentu, IBTS siap mendukung pengusaha untuk mewujudkan rencana ekspansi mereka,” paparnya.
Sementara itu, Managing partner MR & Partners Law office & Founder Indonesia Business Trade Solution Dodi S. Abdulkadir menambahkan gelaran festival ini dapat mempererat kerja sama dengan para pemangku kepentingan serta memperluas pemahaman terkait regulasi perdagangan rempah.
Hal ini diperlukan untuk memastikan bahwa produk rempah yang dipasarkan memenuhi standar kesehatan, dan keselamatan konsumen.
“Tentu kami selalu terbuka dengan para pengusaha dan petani rempah dalam pendampingan, pemberdayaan, dan edukasi hukum. Para pelaku usaha wajib mengetahui hak-hak dan kewajiban mereka di bawah huku, serta cara untuk memaksimalkan peluang perdagangan yang ada,” jelas Dodi.
AKREN dalam Gemar Rempah Nusantara mewakili banyak pelaku usaha yang bergelut dalam komoditas rempah.
Ajang ini turut mendorong eksosistem pangan dan rempah dari hulu ke hilir, membuka kemitraan baru untuk memastikan sinkronisasi sumber daya manusia, teknologi, dan pasar rempah di tingkat global.
Event ini juga akan mengadakan business matching yang dihadiri oleh para mitra (buyers) strategis dari beberapa negara, seperti Uzbekistan, China, Rusia, hingga beberana negara benua Afrika.(chi/jpnn)
Partisipasi ini merupakan bagian dari kemitraan strategis IBST dengan Asosiasi Komunitas Rempah Nusantara (AKREN) serta GEMARI.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Lewat Program Kemitraan Gerai, KAI Logistik Dorong Pertumbuhan Kewirausahaan
- Tingkatkan Kualitas Air Susu Ibu dengan Mengonsumsi 6 Rempah Ini
- Perkuat Kemitraan, Industri Physical Security Systems di Indonesia Makin Solid
- Data Lake Indonesia & Starlink Berkolaborasi, Koneksi Internet Tak Lagi Jadi Hambatan
- Bank Mandiri dan Pelindo Perkuat Kemitraan dalam Mendorong Pengembangan Infrastruktur
- 7 Rempah Ini Ampuh Atasi Kembung dengan Cepat