Gempa 6,8 SR Guncang Manokwari
Sabtu, 21 April 2012 – 10:42 WIB

Gempa 6,8 SR Guncang Manokwari
JAKARTA - Gempa berkekuatan 6,8 Scala Richter (SR) sekitar pukul 08:16 WIB tadi mengguncang Kota Manokwari, Papua Barat, Sabtu (21/4). Tepatnya terjadi pada 1.58 Lintang selatan. Pusat gempa berada di 88 kilometer arah tenggara Manokwari, tepatnya 134.41 bujur timur dengan kedalaman 10 kilometer di bawah permukaan laut. Ditambahkannya, getaran gempa dirasakan cukup kuat selama tiga detik di kota Manokwari dan sekitarnya. Hingga kini BNPB masih mengkalkulasikan total kerusakan dan korban akibat pergeseran kerak bumi tersebut.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, menjelaskan gempa ini tidak berpotensi tsunami. Dijelaskannya pula, berdasarkan analisis pakar gempa ITB, Irwan Meilano yang menyampaikan analisisnya ke Posko BNPB, gempa ini diperkirakan terjadi pada sesar aktif Ransiki atau aktif folding di Teluk Bintuni. Sesar Ransiki ini memiliki laju geser 8.5mm per tahun.
Baca Juga:
‘’Gempa ini menyadarkan kita untuk kembali mewaspadai potensi gempa di Papua. Di antaranya berasal dari sesar daratan (Sorong-Yapen, Tarera Aiduna) serta subduksi di utara Papua,’’ ujar Sutopo dalam siaran persnya Sabtu (21/4).
Baca Juga:
JAKARTA - Gempa berkekuatan 6,8 Scala Richter (SR) sekitar pukul 08:16 WIB tadi mengguncang Kota Manokwari, Papua Barat, Sabtu (21/4). Tepatnya terjadi
BERITA TERKAIT
- Cegah Kasus Kesehatan Mental Lewat Platform Heroremaja Besutan Yayasan Plato
- Viral Warga Asal Sultra Mengaku Ditolak Dinsos Jatim, Ternyata
- Dukung Mudik Lebaran, Hutama Karya Kebut Proyek Tol Palembang-Betung
- Perampokan Sadis di Kampar, Wanita Tewas, Uang Rp 40 Juta dan Perhiasan Raib
- Irjen Iqbal Desak Perusahaan Bertanggung Jawab Atas Kecelakaan Truk di Sungai Segati
- Irjen Iqbal Tempuh 3 Jam ke Lokasi Truk Tercebur di Sungai Segati, 9 Orang Masih Dicari