Gempa Bumi Guncang Mamuju, 70 Rumah Rusak, 1500 KK Mengungsi
jpnn.com, MAMUJU - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan gempa bumi yang mengguncang Mamuju, Sulawesi Barat, Rabu (8/6), menyebabkan belasan orang luka-luka.
“Tidak ada masyarakat yang meninggal dunia. Namun, ada 17 orang yang luka-luka kemudian sekitar 70 rumah rusak berat, satu gedung pemerintah satu rumah ibadah dan lain sebagainya,” kata Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dalam siaran resmi, Kamis.
Dia menuturkan telah terjadi gempa susulan sebanyak tiga kali setelah gempa utama.
Gempa kedua dengan magnitudo 4,8, ketiga bermagnitudo 4,4, dan keempat dengan magnitudo 2,8.
Data pemerintah setempat, lanjut dia, sebanyak 1.500 kepala keluarga (KK) masih mengungsi.
Setelah dilakukan peninjauan lokasi terdampak, BNPB segera melangsungkan masa tanggap darurat tiga hingga tujuh hari.
Selama masa itu, diharapkan warga tidak panik dan pengungsi bisa pulang ke kediaman masing-masing.
Seluruh kebutuhan para korban gempa bumi tersebut dipastikan akan terpenuhi.
BNPB menyebutkan gempa bumi yang mengguncang Mamuju, Sulawesi Barat, Rabu (8/6), menyebabkan belasan orang luka-luka dan 70 rumah rusak.
- 2 Rumah Warga di Trenggalek Rusak Parah Diterjang Longsor
- Gempa 2 Kali Berturut-turut di Karawang pada Jumat, BPBD: Tidak Ada Laporan Kerusakan
- Gempa M 5,4 di Pesisir Barat Lampung, BMKG Sebut Tidak Berpotensi Tsunami
- Belasan Rumah di Bondowoso Rusak Diterjang Angin Puting Beliung
- BPBD Belum Terima Laporan Kerusakan Akibat Gempa Magnitudo 4,9 di Sukabumi
- 7 Rumah di Kawasan Permukiman Badui Diterjang Angin Puting Beliung