Gempa di Guatemala, 48 Tewas
Jumat, 09 November 2012 – 04:46 WIB
Itu merupakan gempa terbesar yang mengguncang Guatemala sejak 1976 atau 36 tahun lalu. Saat itu, gempa berkekuatan 7,5 skala Richter di Guatemala menewaskan 23 ribu orang. "Beruntung, kerusakan akibat gempa kali ini tidak separah seperti pada 1975," kata Molina kepada para wartawan.
Kendati begitu, lanjut dia, sejumlah jalan ambrol atau hancur di beberapa lokasi di sepanjang kawasan pantai Samudera Pasifik.
Gempa itu membawa dampak luas di Guatemala. Kerusakan dilaporkan terjadi pada 21 di antara 22 negara bagian. Di San Marcos, wilayah terparah kena gempa, 30 rumah ambruk. Itu termasuk kantor polisi dan pengadilan.
Para sukarelawan mendistribusikan kotak berisi obat-obatan di barat Guatemala Rabu malam waktu setempat. Eblin Cifuentes, 26, seorang mahasiswa, dan sekelompok pelajar lain mengumpulkan obat-obatan dari sumbangan. Mereka menyalurkannya ke rumah sakit San Marcos. (RTR/BBC/CNN/cak/dwi)
GUATEMALA CITY - Gempa besar berkekuatan 7,4 skala Richter yang mengguncang kawasan pantai Guatemala Rabu lalu (7/11) menghancurkan dan membuat porak-poranda
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan