Gempa di Padangsidempuan, 60 Rumah Rusak dan 1 Warga Terluka
Di Desa Palopat Maria, 1 unit rumah rusak berat. Di Desa Sitaratoit, 2 unit rumah rusak berat, dan 8 unit rumah rusak ringan.
Di Desa Lobulayan Sigordang, 15 unit rumah rusak berat, 25 unit rumah rusak ringan.
Gempa berkekuatan 5,5 SR pada Jumat, 14 Juli 2017 pukul 08:25:16 WIB di wilayah Padangsidimpuan, Sumatera Utara.
BNPB memastikan, gempa tidak berpotensi tsunami.
“Gempa dirasakan kuat selama 1-20 detik di Kota Tapanuli Selatan. Terasa kuat selama 1-20 detik di Kab. Tapanuli Selatan. Terasa sedang selama 1-10 detik di Kab. Padang Lawas. Terasa sedang selama 1-7 detik di Kabupaten Rokan Hulu. Dan tidak dirasakan di Kota Medan,” kata Sutopo.
Saat ini, BPBD setempat sedang melakukan monitoring dan pendataan pascagempa utama, terjadi gempa susulan sebanyak 2 kali dengan kekuatan 3.5 SR, Lokasi 1.48 LU – 99.23 BT dengan kedalaman 10 Km pada pukul 08.57.25 WIB.
Disusul gempa ketiga dengan kekuatan 4.1 SR di lokasi 1.45 LU – 99.23 BT dengan kedalaman 10 Km pada pukul 09.11.28 WIB. (rel/mea)
Pusat Data Informasi dan Humas BNPB telah mendata kerusakan akibat gempa bumi yang menguncang wilayah Padangsidimpuan, Sumatera Utara, Jumat (14/7)
Redaktur & Reporter : Budi
- PVMBG: 31 Kejadian Gempa Bumi Paling Merusak Sepanjang 2024, Terbanyak di Jawa Barat
- Gempa M 4,1 Guncang Wilayah Dompu NTB
- Gempa Berkekuatan 5,2 Magnitudo Guncang Sukabumi Bagian Tenggara
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Tak Ada Gempa Susulan di Kabupaten Buol
- Gempa M 4,1 Guncang Kota Maumere, Tidak Berpotensi Tsunami