Gempa, Gedung Dephub Retak
Rabu, 02 September 2009 – 20:25 WIB
JAKARTA-- Akibat guncangan gempa berkekuatan 7,3 SR, Rabu (2/9) pukul 14.55 WIB, jalur penghubung antara Gedung Cipta dan Gedung Karsa, Departemen Perhubungan (Dephub), Jakarta, retak. "Pegawai Departemen Perhubungan diimbau untuk tidak menggunakan jalur penghubung untuk beberapa waktu ke depan," kata Kepala Biro Umum Dephub Danang Widyatmo, usai acara buka puasa di Gedung Dephub, Rabu (2/9). Sejumlah pejabat terkait serta petugas keamanan telah memeriksa seluruh kondisi gedung perkantoran Dephub setelah guncangan gempa berakhir. Dari pemeriksaan tersebut, selain jalur penghubung Gedung Cipta dan Karsa, tidak ditemukan struktur bangunan lain yang dianggap rawan dan berbahaya.
Ada bagian dari jalan penghubung itu yang retak akibat gempa tadi siang. Dikhawatirkan keretakan itu akan membahayakan karyawan. "Untuk mengantisipasi, jalur itu untuk sementara kita tutup agar tidak ada pegawai yang melintas di sana,” katanya.
Baca Juga:
Danang mengimbau pegawai dan para pedadang untuk sementara tidak menggunakan sarana kantin di lorong yang berada di antara kedua gedung tersebut. Alasannya, jalur penghubung yang retak itu berada tepat di atas kantin.
Baca Juga:
JAKARTA-- Akibat guncangan gempa berkekuatan 7,3 SR, Rabu (2/9) pukul 14.55 WIB, jalur penghubung antara Gedung Cipta dan Gedung Karsa, Departemen
BERITA TERKAIT
- IPW Minta Masyarakat Menunggu Hasil Penyelidikan Kasus Penembakan di Semarang
- Prarekonstruksi Polisi Tembak Siswa SMKN 4 Semarang, Ada 3 Lokasi
- Tok, Hakim Tolak Gugatan Praperadilan Tom Lembong
- Jaksa Dianggap Mengambil Alih Kewenangan Penyidikan di Kasus Korupsi Timah
- Kapolrestabes Semarang Disorot soal Siswa SMKN 4 Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi
- Kementerian ATR: Diperlukan Upaya Strategis dalam Pengelolaan Tanah dan Ruang