Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Sulawesi Tengah, Warga Diminta Hindari Bangunan

jpnn.com, TOJO UNA-UNA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan gempa magnitudo 5,2 yang mengguncang Teluk Tomini, Tojo Una Una, Sulawesi Tengah (Sulteng) akibat adanya aktivitas sesar lokal.
"Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal," kata Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG Daryono dikutip dari Antara, Sabtu (12/8).
Dia menyebut episenter gempa bumi terletak pada koordinat 0,68 Lintang Selatan (LS) dan 121,25 Bujur Timur (BT), atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 56 km arah barat laut Kota Tojo Una Una, Sulawesi Tengah, pada kedalaman 10 km.
"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," ujar dia.
Dia mengatakan hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi itu memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip), dengan parameter update magnitudo 5,1.
Menurut dia, gempa yang terjadi pada pukul 20.20.15 WIB dirasakan di Kota Ampana dengan skala intensitas III-IV MMI (Modified Mercally Intensity), artinya bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah.
Kemudian, di daerah Poso dengan skala intensitas III MMI dimana getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan akan truk berlalu.
"Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut," katanya.
BMKG meminta kepada masyarakat Tojo Una Una, Sulteng untuk menghindari bangunan.
- BMKG Imbau Warga Jawa Tengah Tetap Tenang Seusai Diguncang Gempa 2 Kali
- BMKG Ungkap Penyebab Hujan hingga Cuaca Ekstrem Akhir-Akhir Ini
- BMKG: Hujan Masih Menguyur Semarang, Waspada Potensi Bencana
- BMKG Diminta Modifikasi Cuaca Untuk Antisipasi Banjir di Jabodetabek
- Jangan Lupa Bawa Payung, Jakarta Diperkirakan Diguyur Hujan
- Pramono Ingatkan Warga Jakarta, Hujan Deras Masih Mengguyur