Gempa Pangandaran, BPBD: Mudah-mudahan Tidak Ada Susulan
jpnn.com, PANGANDARAN - Gempa berkekuatan magnitudo 4,8 mengguncang Pangandaran, Selasa (19/5) sekitar pukul 17.00 WIB.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pangandaran menyebut tidak ada kerusakan bangunan rumah penduduk maupun fasilitas umum lainnya akibat gempa.
"Alhamdulillah aman," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pangandaran Nana Ruhena, Selasa malam.
Laporan resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) titik gempa berlokasi sekitar 82 kilometer arah barat daya Kabupaten Pangandaran dengan kedalaman 60 kilometer.
Ruhena menyampaikan, guncangan gempa itu cukup terasa di seluruh wilayah Kabupaten Pangandaran, meski begitu hasil pemantauan di lapangan tidak ada kerusakan akibat gempa tersebut.
"Mudah-mudahan tidak ada yang rusak," katanya.
Ia menambahkan, jajarannya masih terus melakukan pemantauan di lapangan, terutama di daerah yang berpotensi terjadi kerusakan untuk memastikan lebih lanjut dampak dari gempa bumi.
"Kami masih terus melakukan pemantauan di beberapa lokasi yang berpotensi terdampak," katanya.
Gempa berkekuatan magnitudo 4,8 mengguncang Pangandaran, Selasa (19/5) sekitar pukul 17.00 WIB.
- Gempa M 5,4 di Pesisir Barat Lampung, BMKG Sebut Tidak Berpotensi Tsunami
- BPBD Nagan Raya Evakuasi Korban Banjir yang Tersebar di 20 Desa
- BPBD Belum Terima Laporan Kerusakan Akibat Gempa Magnitudo 4,9 di Sukabumi
- Gempa di Gorontalo Mengakibatkan Plafon Sekolah PAUD Menara Ilmu Ambruk
- BMKG Minta Warga Gorontalo Cek Konstruksi Bangunan Seusai Gempa M 6,4
- Alhamdulillah, Bantuan Kemensos untuk Korban Gempa Morotai Sudah Tiba