Gempa Susulan Hari Ini, Warga Cianjur: Kami Sudah Sering Merasakan
Selain rumahnya ambruk, Dadang dan istri juga luka robek di kepala hingga harus dijahit. Namun, tidak dirawat di rumah sakit dikarenakan kondisi rumah sakit yang sudah penuh oleh korban gempa lainnya.
Pos Penanggulangan Bencana Brimob Polri dilengkapi tenda pleton dengan kasus lipat untuk warga yang mengungsi, termasuk untuk anggota Brimob yang beristirahat.
Di posko tersebut juga tersedia satu unit kendaraan dapur lapangan, mobil tangki air, kendaraan toilet, serta layanan pemeriksaan kesehatan dari Pusdokes Polri.
Dari laporan BMKG, gempa Bumi terjadi pukul 13.21 WIB, Senin, 21 November 2022. Gempa berpusat di 10 km arah barat daya dari Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dengan kedalaman gempa 10 km. Gempa tidak berpotensi tsunami.
Data sementara yang dihimpun Pusdokes Polri per pukul 10.50 WIB, jumlah korban meninggal dunia sebanyak 117 orang, korban luka ringan 336 orang dan luka berat 34 orang.
Dari 117 korban meninggal dunia, sebanyak 113 telah teridentifikasi, sisanya belum teridentifikasi. Polri menurunkan Tim DVI Polri untuk membantu mengidentifikasi korban gempa. (antara/jpnn)
Gempa susulan masih terasa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, sekitar pukul 13.44 WIB.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Badan Geologi: Status Gunung Lewotobi Laki-laki Masih Awas, Berpotensi Erupsi Susulan
- Gempa M 5,4 di Pesisir Barat Lampung, BMKG Sebut Tidak Berpotensi Tsunami
- 5 Berita Terpopuler: Ada Pesan dari Pak Dedy untuk Honorer, Data Sudah Divalidasi, tetapi Jangan Sampai Tertipu
- Human Initiative Gandeng Guru Ajarkan Mitigasi Bencana Sejak Dini pada Murid TK
- Mensos Gus Ipul Kunjungi Tenda Darurat Korban Gempa Bandung, Warga Minta Rumahnya Segera Dibangun
- Warga Bandung yang Rumahnya Rusak Akibat Gempa Akan Dapat Bantuan