GEMPAR! Penumpang Lion Air: Mbak, Bom Saya ini Taruh di Mana?
jpnn.com - BANDA ACEH – M.Sidik, penumpang Lion Air dengan nomor penerbangan JT 305 di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Jumat (15/1), bertindak nekat.
Lelaki yang akan menuju Jakarta ini mengaku membawa bom. Akibatnya dia ditahan petugas bandara dan telah diserahkan ke pihak kepolisian.
Kepada seorang pramugari, warga Ketapang Indah Kec Singkil Utara, mengatakan hal itu saat akan meletakkan tas berwarna hijau itu ke dalam kabin. “Mbak, bom saya ini saya taruh di mana?,” kata Sidik, seperti ditirukan ulang petugas.
Sontak pramugari panik lalu melaporkan perkataan Sidik kepada rekan-rekannya dan kapten pesawat. Seketika pilot menghentikan rencana penerbangan. Bahkan para penumpang dengan panik turun setelah diminta meninggalkan pesawat turun.
“Tersangka duduk di bangku 37 Alfa,” kata Station Manager Lion Air Banda Aceh Arfan menjawab Rakyat Aceh (Jawa Pos Group) melalui telepon seluler. “Tas warna hijau milik tersangka, mirip milik TNI,” imbuhnya.
Pasca peritiwa yang terjadi sekira pukul 17.30 wib itu, tersangka langsung diamankan dan diinterogasi.
Setelah menjalani pemeriksaan, ternyata Sidik mengaku hanya bercanda mengeluarkan statemen bahwa didalam tasnya ada bom. “Kami memb-lack list nama tersangka dari grup Lion Air dan tiketnya dihanguskan,” tegas Arfan.
Terpisah, Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Zulkifli membenarkan pihaknya mengamankan seorang lelaki yang mengancam dan mengaku membawa bom.
BANDA ACEH – M.Sidik, penumpang Lion Air dengan nomor penerbangan JT 305 di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Jumat (15/1),
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel