Gempur 3 Kota di Tiongkok , Wonderful Indonesia Sukses Besar
“Selama dua hari kegiatan, pengunjung yang datang mencapai 500 orang dengan potensi wisman mencapai 260 orang,” ujar pria yang akrab disapa VJ ini.
Untuk semakin memeriahkan acara, para pengunjung juga disuguhi berbagai aktivitas menarik. Seperti coffee corner,games corner,pertunjukan tari Jaipong, tari Bali, hingga menari bersama dengan lagu Maumere.
Selanjutnya, kegiatan kedua dilangsungkan di Sanya pada 9 hingga 10 Desember. Berbeda dengan kegiatan di Xiamen, kali ini Kemenar menggandeng dua seller yang merupakan travel agent rekanan maskapai Sriwijaya Air.
Berbagai aktivitas seru juga dihadirkan guna menunjang promosi dan selling di kegiatan ini. Hasilnya, 500 pengunjung yang datang selama dua hari kegiatan, semuanya benar-benar terkesima. Mereka begitu terkesan dengan keindahan-keindahan yang diboyong oleh Kementerian Pariwisata.
“Paket wisata yang dijual Bali dan Jakarta. Pengunjung yang datang lebih dari 500 orang,” ujar VJ.
Sriwijaya Air, jelas VJ, sebelumnya sudah bekerja sama dengan Hainan Taikang Travel untuk Charter Flight dan paket wisata ke Jakarta dan Bali.
“Untuk rute Jakarta sudah dilakukan secara reguler satu minggu dua kali penerbangan dan untuk Bali satu minggu satu kali penerbangan,” kata VJ.
Sedangkan kegiatan tahap ketiga berlangsung di Fuzhou, Tiongkok pada 10 hingga 11 Desember 2017. Consumer selling di Fuzhou ini diikuti oleh empat seller yang juga terdiri dari travel agen rekanan Xiamen Air.
Tak ada kata lelah bagi Menteri Pariwisata Arief Yahya memberi komandonya untuk mempromosikan pariwisata Indonesia.
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Pembukaan Program S2 King’s College London di KEK Singhasari Menandai Peluncuran HDZ & NHL
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris
- Beber Bukti Brand Lokal Bayar Rp 500 Juta Untuk Ikut Event di Paris, Wanda Hamidah: Pembohongan Publik!