GEMPUR! Begini Langkah Polri Kuras Kekuatan Santoso
jpnn.com - JAKARTA - Kelompok radikal Mujahidin Indonesia Timur (MIT) kini masih berada di pegunungan Kecamatan Lore Utara, Poso, Sulawesi Tengah. Terbaru, kelompok Santoso tengah dalam kondisi yang memprihatinkan lantaran kekurangan logistik dan amunisi.
Menanggapi itu, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti memastikan, pihaknya dan TNI akan terus menggempur kelompok Santoso. Salah satunya, dengan mengadang bantuan logistik dan amunisi bagi kelompok Santoso selama dalam pelarian.
"Kami melakukan razia ketat pintu masuk di wilayah Poso. Itu yang harus kami galakkan," kata Badrodin di Mabes Polri, Jakarta, Senin (28/3).
Badrodin tak menampik bahwa adanya pihak yang menyokong logistik dan amunisi bagi Santoso. Bahkan, ujar Badrodin, ada pihak yang menghubungkan Santoso dengan kelompok ISIS di Suriah. "Saya paham ada komunikasi intensif dengan Syria," tuturnya.
Bahkan, dijelaskannya, pihak ISIS pun memberikan sumber daya manusia ke kelompok Santoso di Poso. "Memang di Syria ada perwakilan orang yang bisa menyebarkan ke mana dia harus ditempatkan, itu jaringannya sudah ada," bebernya.
Namun demikian, Badrodin mengklaim, pihaknya sudah memetakan hal tersebut dan saat ini tengah melakukan upaya preventif untuk melemahkan jaringan Santoso di Poso. "Kami juga lakukan kerja sama dengan kepolisian negara lain," tandas dia. (mg4/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Seleksi PPPK: DPD RI Ingatkan KemenPAN-RB soal Komitmen tentang Non-ASN
- Penyidik Kejagung Garap Eks Sekretaris Tom Lembong di Kasus Korupsi Impor Gula
- Melebihi Target, Bandara Kualanamu Layani 468.967 Penumpang Selama Nataru
- 5 Berita Terpopuler: Kelulusan PPPK Guru Sudah, tetapi Paruh Waktu Belum Jelas, Save R2 Honorer K2 Menggema
- Kru Kapal Asal Malaysia Tenggelam di Sungai Siak
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Diperpanjang Hingga 15 Januari, Rekor Terlama 2 Bulan Saja