Gempur Kaum Ayah Tak Shalat Jumat!
Minggu, 29 April 2012 – 07:44 WIB

Gempur Kaum Ayah Tak Shalat Jumat!
JULOK – Penegakkan syariat Islam menjadi salah satu perjuangan pasangan Gubernur dan wakil Gubernur terpilih Aceh, dr Zaini Abdullah – Muzaki Manaf. Untuk penegakkan ini mereka akan memanfaatkan sepenuhnya peranan para kaum ibu terutama janda (inong bale).
Iktikad memperkuat pengamalan Syariat Islam kaffah di bumi Aceh, Muzakir Manaf mengintruksikan kepada para kaum ibu terutama janda (inong bale) untuk ikut membantu. “Kita akan perdayakan kaum ibu terutama pasukan inong balee. Mereka akan kita beri gaji untuk mengejar dan menggempur kaum ayah yang tak pergi ke masjid menunaikan shalat Jumat,” tandas pria yang biasa disapa Mualem ini pada acara syukuran kemenangan Partai Aceh dalam Pilkada 2012, yang dilaksanakan di Dayah Bustanul Huda Paya Pasi Kecamatan Julok Aceh Timur, Sabtu (28/4).
Pria yang baru saja selesai melaksanakan road show ke Jakarta menemui petinggi-petinggi negara ini mengatakan, dari awal mereka mereka telah mempunyai visi dan misi yakni akan menerapkan nilai-nilai budaya Aceh dan Islam di semua sektor kehidupan masyarakat.
"Artinya kami akan membangun masyarakat beriman, bertakwa, berakhlak mulia, beretika dan berkarakter dengan mengangkat budaya Aceh bernafaskan Islam sebagai upaya mengembalikan harkat dan martabat wilayah ini," katanya lagi menambahkan, visi mereka lainnya yakni mensejahterakan masyarakat Aceh melalui peningkatan ekonomi rakyat baik itu pertanian.
JULOK – Penegakkan syariat Islam menjadi salah satu perjuangan pasangan Gubernur dan wakil Gubernur terpilih Aceh, dr Zaini Abdullah –
BERITA TERKAIT
- Wajar Banyak yang Tidak Suka Monolog Gibran, Ini Analisis Efriza
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Cak Imin: Tergesa-Gesa Amat, Sih
- Kanang Tekankan Peran Vital PJT I dan II Dukung Swasembada Pangan hingga IKN
- Connie Serahkan Dokumen Rusia ke DPP PDIP, Isinya Berkas & Diska Lepas
- Temukan Pangan Olahan Mengandung Babi, BPOM dan BPJPH Diapresiasi
- MPR Resmi Bentuk Organisasi Ini, Tugasnya Bantu Pemerintah Urus Masalah di Papua