Gempur Sulu, Pasukan Malaysia Langgar HAM
Senin, 11 Maret 2013 – 10:32 WIB

Gempur Sulu, Pasukan Malaysia Langgar HAM
Sulu Jago Menyelundup
"Jangan masuk Kampung Puyut sendirian, sangat berbahaya," ujar Izudin, warga Lahad Datu yang ditemui Jawa Pos di pusat kota, kemarin (10/3). Warga Malaysia yang minta dipanggil Bang Zudin itu adalah seorang yang cukup disegani di "dunia hitam" Lahad Datu.
Yang dimaksud Kampung Puyut adalah kampung air (rumahnya berada di atas laut). Kampung itu dihuni warga keturunan suku Sulu dan Bajo laut. "Mereka sangat curiga dengan orang asing. Apalagi wartawan," katanya.
Dia lantas mengajak koran ini naik ke kereta (mobil) hitam miliknya. "Saya antar berkeliling dulu," ujar Zudin. Mobil dipacu ke jalan-jalan tikus di sekitar pasar rakyat Lahad Datu. "Lihat, itu mereka yang terang-terangan menjual rokok. Mereka asal Sulu," ucapnya.
LAHAD DATU - Pemerintah Filipina mengungkapkan keprihatinan mendalam kepada aparat Malaysia yang melancarkan Operasi Daulat untuk memberantas gerilyawan
BERITA TERKAIT
- Ledakan di Pelabuhan Iran, 8 Korban Tewas, 750 Terluka
- Dewan Pakar BPIP Djumala: KAA, Legacy Indonesia dalam Norma Politik Internasional
- Konflik Kashmir: Ketika Air Jadi Senjata Geopolitik
- Dukung Prabowo, Gelora Bekali Sukarelawan untuk Bantu Warga Palestina
- Legislator PKS: Misi Paus Fransiskus Menyetop Genosida di Palestina Harus Dilanjutkan
- Mengenang Paus Fransiskus, Ketum PP Muhammadiyah: Sosok Penyantun dan Humoris