Gencar Kampanye Sadar Wisata, Kemenparekraf Tekankan Pentingnya Meraih Kepercayaan Wisatawan

jpnn.com, YOGYAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali menggelar sosialisasi sadar wisata.
Acara kali ini dilaksanakan di 10 Kampung Wisata yang berada di Yogyakarta.
Kegiatan serupa dimulai pertengahan Maret di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan merupakan bagian dari rangkaian kampanye sadar wisata yang akan berlangsung di 65 desa wisata dari 6 destinasi prioritas pariwisata (DPP) Indonesia selama 2022-2023.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyampaikan pertumbuhan desa wisata atau kampung wisata merupakan simbol kebangkitan perekonomian Indonesia.
“Tumbuh dan berkembangnya desa wisata akan meningkatkan penghasilan masyarakat, baik di lapangan pekerjaan maupun pelaku UMKM, sehingga menjadikan perekonomian Indonesia bangkit,” kata Sandiaga Uno, Rabu (30/3).
Mantan Wagub DKI Jakarta itu juga mengapresiasi kemandirian desa wisata di Indonesia dalam perkembangannya yang didukung keterlibatan para generasi muda di wilayah masing-masing.
Deputi Sumberdaya dan Kelembagaan Kemenparekraf Fransiscus Xaverius Teguh saat membuka sosialisasi sadar wisata di Yogyakarta pada Selasa (29/3) menekankan pentingnya meraih kepercayaan wisatawan melalui tiga hal ini, yaitu Sapta Pesona Wisata, protokol kesehatan (prokes) Cleanliness, Health, Safety, and Environment Sustainability (CHSE), dan pelayanan prima.
Frans mengatakan sosialisasi ini sangat penting untuk mempersiapkan desa atau kampung wisata agar wisatawan mendapatkan pengalaman berkesan.
Kemenparekraf menekankan pentingnya meraih kepercayaan wisatawan melalui acara sosialisasi sadar wisata di Yogyakarta
- Seorang Wisatawan asal Bogor Hilang Terseret Ombak di Pantai Carita
- Rayakan Lebih dari Satu Dekade Inovasi, Traveloka Hadirkan Birthday Sale
- Bamsoet Sebut Tata Kelola yang Baik Kunci untuk Wujudkan Pariwisata Bali Berkelanjutan
- Para Pelaku UMKM Sambut Baik Hadirnya BPI Danantara
- Pelita Air Bersinergi dengan BIH Tingkatkan Layanan Kesehatan dan Pariwisata Medis
- BPOLBF Luncurkan 19 Calender of Event 2025 Termasuk Festival Kelimutu, Catat