Gencatan Senjata Cedera, Gaza Kembali Membara

Gencatan Senjata Cedera, Gaza Kembali Membara
Gencatan Senjata Cedera, Gaza Kembali Membara
GAZA - Hanya beberapa jam setelah serangan Israel yang menewaskan enam militan Palestina, pertempuran antara Hamas dan Israel kembali menyengit. Serangan Israel itu mencederai gencatan senjata yang telah berlangsung empat bulan dari enam bulan yang disepakati di Jalur Gaza.

Setelah serangan yang dilancarkan Israel ke Palestina, tentara Hamas menghadang militer negeri zionis itu. Warga Gaza melaporkan adanya suara ledakan dan tembakan dari helikopter. Seorang pejuang Hamas tewas. Hamas membalas dengan menembakkan roket.

''Israel memulai ketegangan ini. Mereka harus membayar dengan harga mahal. Mereka tidak dapat meninggalkan kami tenggelam dalam genangan darah, sementara mereka dapat tidur nyenyak," ujar Juru Bicara Hamas Fawzi Barhoum.

Hamas kemudian menghujani Israel dengan roket dan rentetan tembakan. Versi Israel menyebutkan, wilayah mereka dikirimi 35 roket oleh kelompok Islam yang mengendalikan Jalur Gaza itu. Hanya satu roket yang menjangkau Kota Ashkelon, sekitar 16 kilometer utara Gaza. Itu menandai militan dapat menyerang Israel lebih jauh.

GAZA - Hanya beberapa jam setelah serangan Israel yang menewaskan enam militan Palestina, pertempuran antara Hamas dan Israel kembali menyengit.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News