Generasi Hilang Tertua di Komunitas Aborijin Genap Berusia 1 Abad
"Tapi ia lalu bercerita tentang ibunya dan bagaimana ia bergantung pada truk itu dan bagaimana ia terseret beberapa mil di tanah dan akhirnya tak tahan lagi,” lanjutnya.
Ia menambahkan, "Akhirnya ia melepaskannya, ia meraung, berteriak memanggil ayah tapi sejauh itu yang bisa ia katakan pada saya ... ia tak bisa menceritakannya kepada saya lagi, terlalu menyakitkan."
Harry Bennett tak pernah melihat ibunya lagi.
"Saya khawatir dengan ibu saya, untuk apa saya dibawa?" kata Harry.
"Ia pasti lebih menderita dari saya, memikirkan diri saya dan bagaimana saya tumbuh dewasa,” sebut Harry.
"Ia pastinya memikirkan tentang saya yang semakin besar dan bertanya-tanya apakah saya mulai bertambah tinggi atau gemuk atau apalah. Saya belum pernah melihat ibu saya sejak hari itu," ceritanya.
Jadi tunarungu akibat pukulan di telinga
Harry kemudian dibawa ke utara menuju ke sebuah tempat di Darwin lalu mengarah ke Pine Creek dan berakhir di The Bungalow di Alice Springs, tempat untuk anak-anak yang telah diambil dari orang tua mereka.
Harry Bennett baru saja memasuki usia 100 tahun tapi kelahirannya, tadinya, sama sekali tak diharapkan.
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat