Generasi Muda Jangan Sampai Meninggalkan Pangan Lokal
Senin, 28 November 2022 – 20:03 WIB

Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong konsumsi pangan lokal sebagai upaya mewujudkan masyarakat yang hidup sehat, aktif, dan produktif. Ilustrasi: Ricardo/JPNN.com
Pentingnya membangun jalur komunikasi dengan generasi milenial juga diakui peneliti Lembaga Studi Dayak-21, Marko Mahin.
Dia mengatakan penting membahasakan pangan lokal dalam bahasa milenial.
"Agar kita tidak kehilangan budaya tetapi penting juga untuk memberikan edukasi kepada generasi milenial makanan bisa menjadi racun atau obat bagi tubuh kita," kata Marko Mahin.
Seperti diketahui, pemerintah melalui Kementerian Pertanian tengah menggalakkan budidaya pangan lokal seperti sorgum, porang, jagung, sagu, dan singkong melalui perluasan lahan produksi serta pembukaan lahan baru. (flo/jpnn)
Saat ini dibutuhkan peta jalan untuk mendukung ketahanan pangan lokal dalam jangka panjang.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kementan Gandeng Babinsa TNI untuk Jalankan Program Oplah di Malinau
- Raker Bareng Kementan, Anggota Komisi IV DPR Singgung Kesejahteraan Petani & Harga Cabai Rawit
- Polda Jateng Pastikan MinyaKita di Kudus Sesuai Standar, Beda dengan Temuan Kementan
- Soal Skandal di Produk MinyaKita, Legislator PDIP Mengkritisi Pengawasan Kemendag
- Kementan Gandeng Densus 88, Dorong Kewirausahaan dan Ketenagakerjaan Sektor Pertanian
- Dukung Kemajuan Sektor Pertanian, Kementan Kaji Ulang SKKNI Bidang Alsintan