Generasi Muda Ujung Tombak Merawat Keberagaman Bangsa Indonesia, Jangan Sampai Acuh!

Hendarman mengatakan saat ini kondisi global tidak dapat dielakkan dari kemajuan teknologi, dan generasi muda saat ini tidak lagi dipisahkan dari teknologi.
“Luasnya informasi karena kemajuan teknologi ini harus disikapi dengan berkarakter, digunakan untuk hal yang baik dan mendukung kemajuan bangsa Indonesia,” tegasnya.
Sementara itu, Staf Ahli Presiden Angkie Yudistia mengemukakan bahwa kecanggihan teknologi yang makin berkembang sekarang adalah momentum yang penting untuk dimanfaatkan dengan baik karena segala akses informasi tersedia dengan mudah.
Angkie menilai momentum kemajuan teknologi perlu dimanfaatkan generasi muda untuk mempersiapkan diri menjadi pemimpin masa depan.
“Jadi bagi generasi muda, generasi milenial dan Z saat ini, harus disadari kesuksesan bukan hanya dari kecerdasan, tapi juga kepandaian menempatkan diri,” tegas Angkie.
Angkie mengatakan karakter memang amat penting dimiliki generasi muda Indonesia saat ini.
Menurut Angkie, generasi muda sudah sepatutnya menyadari peran mereka sebagai pemberi solusi atas masalah yang ada, bukan menyalahkan kondisi.
“Memberikan solusi berarti sama halnya membuat personal branding terhadap karakter generasi muda Indonesia masa kini sebagai sosok-sosok yang hebat,” tandasnya.
Puspeka Kemendikbudristek menggelar talkshow yang bertujuan membentuk kesadaran generasi muda tentang pentingnya menjaga nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika
- Peringati HUT ke-25 BMI, Bung Vino Berkomitmen Rekrut Generasi Muda untuk Besarkan PDIP
- 30 Desainer dan 24 UMKM Ramaikan Ramadan Rhapsody 2025
- Pengurus Baru DPP Bapera Undang 20 Ribu Anak Yatim untuk Berbagi Kebahagiaan
- Bea Cukai Ingatkan Pentingnya Wawas Diri Terhadap Penipuan Mengatasnamakan Instansi
- Ibas Ajak Generasi Muda Jadi Pilar Kedaulatan dan Kemandirian Bangsa
- BPPSDMP Kementan Buka Pendaftaran Young Ambassador Agriculture 2025