Geng Motor Bacok Siswa SMA

Dua Rumah Dirusak

Geng Motor Bacok Siswa SMA
Geng Motor Bacok Siswa SMA
TASIK – Ulah geng motor di Kota Tasikmalaya kian mengganas. Setelah beberapa waktu lalu  geng motor Grab on Road (GBR) mengeroyok dua remaja di warnet V net di Jl RE Martadinata, pada Minggu (24/10) dini hari (01.00) giliran geng motor Brigez yang beraksi. Kali ini yang menjadi korbannya adalah seorang siswa kelas XI SMAN Cihaurbeuti, Ciamis bernama Ari Indriawan (16). Dia menderita luka bacok di bagian rusuk sebelah kanan (di bawah ketiak) sepanjang 7 centimeter dengan kedalaman sekitar 5 centimeter.

Menurut keterangan Titin Supriatin (45) ibu dari Ari, anaknya dibacok di kawasan Dadaha, Kota Tasikmalaya saat dibonceng temannya. Ari saat itu duduk di paling belakang dari tiga orang yang berada di motor bebek.

“Putra ibu dikadek pas paamprok sareng kumpulan geng motor  Brigez di Dadaha (Anak saya dibacok saat berpapasan dengan kumpulan geng motor Brigez di Dadaha, red),” terangnya kepada Radar saat ditemui di ruang III A, kamar No 11 usai Ari menjalani operasi, kemarin.

Tambah Titin, saat dibacok, Ari  berada di motor paling belakang dari enam motor yang sedang melaju. “Saat itu anak saya menggunakan jaket XTC (Exalt to Coitus, red),” ujarnya. “Anak saya disuruh pakai jaket XTC oleh temannya yang bernama San**,” terangnya. (XTC adalah salah satu geng motor musuh bebuyutan Brigez). Saat peristiwa pembacokan, kata Titin, hanya anaknya yang mengenakan jaket tersebut. Sedangkan San dan 15 temannya menggunakan baju biasa.  “Setelah dibacok, anak saya tidak menyadarinya. Tapi, temannya ada yang melihat darah mengucur dari tubuh Ari,” tambahnya.

TASIK – Ulah geng motor di Kota Tasikmalaya kian mengganas. Setelah beberapa waktu lalu  geng motor Grab on Road (GBR) mengeroyok dua

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News