Geng Motor Bacok Siswa SMA
Dua Rumah Dirusak
Selasa, 26 Oktober 2010 – 08:51 WIB
Ari, kemudian di bawa ke RSUD Tasikmalaya setelah satu jam usai dibacok. “Teman-temannya awalnya mengira lukanya tidak parah. Pas lihat muka Ari pucat, Ari langsung di bawa ke rumah sakit,” ujarnya yang didampingi suaminya, Undang Supriyadi (48). “Saya baru diberitahu pukul 03.30 dan langsung pergi ke rumah sakit,” paparnya. Keluarga Ari, awalnya diberitahu oleh temannya Ari, bahwa anaknya itu terluka terkena bambu saat terjatuh. Namun, hal itu dibantah Ari setelah dia sadarkan diri. Kemudian Ari menceritakan kasus yang sebenarnya.
Baca Juga:
Berdasarkan pemeriksaan dokter, kata Titin, anaknya menderita luka bacok hingga mengenai paru-paru. “Hatinya oge kagores (Hatinya juga tergores, red),” ujarnya yang mengharapkan agar pembacok anaknya segera ditangkap. Sementara itu Kasat Reskrim Polresta Tasikmalaya AKP Anton Firmanto SH SIK mengatakan pihaknya sedang menyelidiki kasus tersebut. Namun, kata dia, korban (Ari) belum bisa dimintai keterangan. Berdasarkan pengamatan Radar Tasikmalaya (Grup JPNN) hingga pukul 23.30 tadi malam, kondisi Ari semakin membaik.
Hampir diwaktu yang sama (dengan pembacokan), di JL Lewidahu Kota Tasikmalaya, geng motor juga merusak dua rumah warga. Mereka memecahkan kaca rumah milik Yuyun (50), warga Kampung Bungkil RT 01/01 Desa Parakananyar Kecamatan Indihiang dan Samri (63) di Sukasari RT 02/18 Kelurahan Nagarasari Kecamatan Cipedes. Yuyun menyatakan perusakan terhadap rumahnya terjadi sekitar pukul 01.00 saat penghuni rumah sedang tertidur.
"Saat mendengar ada suara gemuruh motor saya terbangun, saat itu kaca depan rumah yang biasa dipakai usaha potong rambut oleh Encas Saepul (28) dilempar batu," katanya. Lemparan batu tersebut, kata Yuyun, selain menembus kaca jendela bagian luar juga memecahkan jendela di dalam rumah hingga cucunya yang berusia tiga tahun mengalami luka di bagian kaki akibat terkena pecahan kaca.
TASIK – Ulah geng motor di Kota Tasikmalaya kian mengganas. Setelah beberapa waktu lalu geng motor Grab on Road (GBR) mengeroyok dua
BERITA TERKAIT
- Teror OTK di Kabupaten Paser Kaltim saat Dini Hari, Seorang Warga Tewas, 1 Kritis
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang