Geng Motor Mengamuk, Sadis

Geng Motor Mengamuk, Sadis
Ilustrasi geng motor. Foto: Radarbogor.id

Melihat korban berhenti, pelaku langsung mendatangi Andika dengan membawa senjata tajam (sajam) dan membacokannya.

Andika mencoba menangkis, sehingga mengalami luka bacok di siku tangan sebelah kanan.

Tidak puas dengan membacok Andika, pelaku mendatangi Vio dan Teguh yang berjarak 300 meter. Mereka yang sedang nongkrong menjadi sasaran pembacokan.

Vio dan Teguh mengalami luka bacok di punggung. Setelah melakukan aksinya, para pelaku melarikan diri.

Ketiga korban meminta tolong kepada masyarakat setempat. Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Mitra Plumbon untuk mendapatkan perawatan medis.

Kapolsek Plered AKP Komar membenarkan adanya kejadian tersebut. Pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat langsung memerintahkan anggotanya untuk mencari korbannya.

Setelah dipastikan kalau korban berada di Rumah Sakit Mitra Plumbon, pihaknya langsung bergegas menjenguknya.

“Kondisi korban Andika mengalami luka bacokan di punggung dengan 17 jahitan. Teguh juga mengalami luka bacokan punggung. Vio mendapat 17 jahitan di bagian siku kanan. Mereka berobat ke RS Mitra Plumbon. Tapi tidak dirawat,” katanya, Selasa (27/10).

Geng motor kembali berulah. Tiga remaja menjadi korban, dibacok secara membabi buta.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News