Genjot Investasi, BUMN Cari Utangan Rp 133 triliun

Genjot Investasi, BUMN Cari Utangan Rp 133 triliun
Genjot Investasi, BUMN Cari Utangan Rp 133 triliun
Didu lebih lanjut menambahkan, pada tahun ini BUMN yang paling banyak menelan dana investasi adalah PT PLN (Persero), karena BUMN listrik tersebut masih banyak melakukan pembangunan insfrasturktur, terutama pembangkit listrik di berbagai wilayah nusantara. Peringkat kedua ditempati beberapa BUMN bidang minyak dan gas, diikuti BUMN semen sebagai komoditas pendukung infrastruktur.

Selain itu, beberapa BUMN juga diperkirakan akan berinvestasi cukup besar pada tahun 2010 ini, seperti PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) dan PT Adhi Karya Tbk (ADHI). "Kedua perusahaan tersebut tidak hanya akan berinvestasi di dalam negeri, tetapi juga ke luar negeri khususnya untuk investasi di Timur Tengah," pungkasnya.(yud/jpnn)

JAKARTA - Sekretaris Kementerian Badan Usaha milik Negara (BUMN), Said Didu, mengaungkapkan,pada tahun 2010 ini seluruh BUMN berniat mencari utang


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News