Genjot PAD, Samarinda Andalkan Sektor Pariwisata
jpnn.com, SAMARINDA - Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang meyakini industri pariwisata akan mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD).
Hingga 10 Oktober lalu, PAD Samarinda mencapai Rp 321,67 miliar. Jumlah itu setara 61 persen dari target sebesar Rp 524,68 miliar.
Jaang menjelaskan, Samarinda bersaing ketat dengan Balikpapan dalam hal menghimpun PAD. Pasalnya, Samarinda dan Balikpapan merupakan titik transit dari daerah-daerah sekitar.
Karena itu, Samarinda bakal menggenjot PAD dari sektor pariwisata.
“Situasi kota harus kondusif untuk mendukung wisatawan yang berkunjung ke Samarinda untuk menginap, makan, atau berbelanja,” kata Jaang sebagaimana dilansir laman Prokal, Minggu (22/10).
Sementara itu, Sekretaris Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kaltim Zulkifli mengatakan, wisata apa pun harus dijalankan dengan bersinergi bersama stakeholder.
“Sebab, pengelolaan pariwisata bukan hanya tugas Dinas Pariwisata. Pelaku industri dan seluruh masyarakat juga turut berperan,” ujar Zulkifli.
Dia menambahkan, koordinasi dengan stakeholder harus diintensifkan agar industri pariwisata makin berkibar.
Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang meyakini industri pariwisata akan mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD).
- Lewat Revitalisasi Destinasi Ikonik, Holding BUMN Danareksa Dorong Pengembangan Pariwisata
- Langkah Strategis Pemerintah Dorong Pariwisata sebagai Motor Ekonomi
- PLTS Singkarak Bisa Dikembangkan Tanpa Mengganggu Kegiatan Pariwisata Lokal
- Kemendagri Dorong Pemda Terapkan ETPD Guna Tingkatkan Pendapatan Asli Daerah
- Airlangga Sebut PSN di PIK 2 Hanya pada Pengembangan Ekowisata Tropical Coastland
- Dukung Pariwisata, Bea Cukai Bitung Fasilitasi Kedatangan Kapal Pesiar MS Noordam