Genjot Swasembada Sapi, Kemtan Gandeng Pemda dan Perbankan
Kamis, 14 Desember 2017 – 17:51 WIB
Amran menyampaikan, berbagai program pembangunan pertanian sudah menunjukkan hasil yang menggembirakan, yaitu produksi padi 2016 sebesar 79,1 juta ton GKG naik 11,7 persen dibandingkan 2014. Produksi jagung 2016 juga naik 21,9 persen, bawang merah 11,3 persen dan cabai 2,3 persen dibanding 2014.
Lebih lanjut jelas Amran, sejak 2016 tidak ada impor beras medium, cabai segar dan bawang merah konsumsi. Sedangkan pada 2017 tidak ada impor jagung pakan ternak.
"Stabilitas harga sekarang dapat dicapai tanpa impor," tandasnya. (tan/jpnn)
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memfasilitasi pertemuan antara kepala daerah dengan perbankan di Kantor Kementan, Jakarta Selatan, Kamis (14/12).
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
BERITA TERKAIT
- Kementan-Kementrans Berkolaborasi Bangun Kawasan Transmigrasi untuk Swasembada Pangan
- Mentan Amran Sulaiman Tegaskan akan Cabut Izin Penjual Pupuk Bersubsidi di Atas HET
- Kementrans dan Kementan Jalin Kolaborasi untuk Genjot Pendapatan Petani-Transmigran
- Andi Amran Sebut Kalsel Berpotensi Produksi 5 Juta Ton Padi
- Tinjau Bendungan Ameroro di Konawe, Mentan Amran Dorong Produktivitas Pertanian Meningkat
- Kementan-Pupuk Indonesia Teken Kontrak Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Subsidi di 2025