Gepeng dan Antar Dijamin Jamkesmas
Selasa, 05 Mei 2009 – 16:11 WIB
JAKARTA— Gelandangan, pengemis (gepeng) dan Anak Terlantar (antar) kini dipastikan akan mendapatkan layanan Jamkesnas. Kepastian ini disampaikan oleh Direktur Utama PT. Askes I Gede Subawa di Jakarta, Selasa (5/5). ''Mulai tahun ini, Jamkesmas diberikan kepada gelandangan, pengemis dan Anak terlantas,'' ujar Subawa kepada wartawan. Menurut Subawa, jumlah Gepeng dan Antar yang mendapatkan jaminan kesehatan dari pemerintah itu mencapai 20. 127 juta jiwa.
Akibat memasukkan Gepeng dan Antar, layanan Jamkesmas tahun 2009 ini mengalami kenaikan yang signifikan. Jumlah peserta Jamkesmas dua tahun terakhir mengalami terus mengalami peningkatan. Jika pada tahun 2008 data ada sekitar 71.585.469 atau 97,04 persen dari jumlah yang terdapat dalam SK bupati/wali kota (71.628.338 jiwa). Kini angka itu bertambah menjadi 71.990.800 jiwa pada triwulan I.
Peningkatan jumlah peserta ini menurut Dirut PT Askes I Gede Subawa disebabkan adanya penambahan peserta gelandangan-pengemis (Gepeng), dan anak terlantar (Antar) sebanyak 20.127 jiwa. Hanya saja untuk Kantor Regional V Jawa Barat, PT Askes mengurangi jumlah peserta Jamkesmas 20.377 jiwa.
“Pengurangan ini karena gagal distribusi, jadi bukan karena jatah warga miskinnya yang dikurangi,” jelas Subawa saat RDP dengan Komisi IX DPR RI, Senin (5/5).
JAKARTA— Gelandangan, pengemis (gepeng) dan Anak Terlantar (antar) kini dipastikan akan mendapatkan layanan Jamkesnas. Kepastian
BERITA TERKAIT
- Ini Lho Isi Surat JAD soal Teror Bom Panci di Kampus Unpar, Cermati Kalimatnya
- Gus Imin Dukung Kemenag Bentuk Dirjen Pondok Pesantren
- Mengenal Jejak Sejarah Lagu Indonesia Raya di Hari Pahlawan
- Begini Penjelasan Ahli Hukum Bisnis soal Kerja Sama PT Timah dengan Swasta
- Nihayatul Wafiroh Kecam Perkosaan Disertai Pembunuhan Siswi MI di Banyuwangi
- Heboh, Surat Kaleng Ancaman Bom Beredar di Kampus Unpar Bandung