Gerakan IHSG Kian Alot
Jumat, 12 Agustus 2011 – 01:10 WIB
JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali bergerak impresif. Tetapi, gerakan indeks itu amat tipis dan terjadi diujung sesi perdagangan. Maklum, sepanjang perdagangan indeks dipaksa berdamai dengan alam koreksi menyusul memburuknya bursa global. Meski kondisi belum menjanjikan, pelaku pasar tidak perlu larut dalam arus kepanikan. Masih ada sejumlah saham yang kemungkinan besar menyimpan potensi keuntungan. Saham-saham itu antara lain GGRM, UNVR, BSDE dan CMNP. "Fundamental ekonomi domestik kuat. Jadi, tidak ada yang perlu dikhawatirkan," tukas Pardomoan Sihombing, Kepala Riset Recapital Securities.
Karenanya, sejumlah analis tidak begitu percaya diri memproyeksikan indeks kembali bermain di area positif. Indeks paling banter diprediksi bergerak mixed dengan kecendeungan menguat amat terbatas. "Kemungkinan indeks menguat masih terbuka," tukas Jeff Tan, analis Sinarmas Sekuritas, ketika dihubungi di Jakarta, Kamis (11/8).
Jeff Tan menyebut nenilik situasi market masih sangat labil. Itu kemungkinan akan memengaruhi pelaku investor dalam berburu saham koleksi. Nah, kekhawatiran meluasnya utang Yunani dan mulai menyebar ke Prancis menjadi perhatian pelaku pasar. "Indeks akan bergerak dikisaran support 3817 dan resistence 3893," imbuhnya.
Baca Juga: