Gerebek Bandar Narkoba, Kanit II Sat Narkoba Nyaris Ditikam

Gerebek Bandar Narkoba, Kanit II Sat Narkoba Nyaris Ditikam
Kapolrees Deli Serdang AKBP Eddy S Tarigan didampingi Kasat Narkoba AKP Erwin Tito menginterogasi warga yang diamankan. Foto: sumutpos/jpg

jpnn.com, DELI SERDANG - Seorang anggota polisi nyaris menjadi korban penikaman dalam penggerebekan tiga rumah warga di Dusun V, Desa Pisang Pala, Kecamatan Galang, Asahan, Sumut, Jumat (3/11).

Dia adalah Kanit II Sat Narkoba Ipda Joni Damanik. Saat itu Ipda Joni hendak ditikam dengan samurai.

Dalam penggerebekan yang dipimpin Kapolres Deliserdang AKBP Eddy S Tarigan itu, sedikitnya 14 warga berhasil diamankan.

Penggerebekan ini dilakukan karena Sat Narkoba Polres Deliserdang mendapat informasi jika di kawasan Desa Pisang Pala, Kecamatan Galang sering terjadi transaksi narkoba.

Awalnya delapan personil Sat Narkoba Polres Deliserdang termasuk Kanit II Ipda Joni Damanik bergerak ke Desa Pisang Pala.

Sebuah pondok yang dipagari kawat duri jadi target penggerebekan. Namun langkah personil petugas tidak mudah untuk menembus ke dalam pondok milik Idrus alias Godek yang terletak di Dusun V, Desa Pisang Pala.

Karena petugas harus tiarap dari bawah kawat duri dan melompat kawat duri agar bisa masuk ke dalam pondok. Dari dalam pondok, petugas mengamankan dua pria berikut sepaket sabu dan sebutir pil inex.

Namun untuk membawa kedua pria yang diamankan dari pondok bukanlah mudah. Petugas mendapat hadangan dan lemparan batu dari massa yang spontan berkumpul ketika mendengar teriakan dari dalam pondok. Massa berteriak agar polisi dikepung saja di lokasi pondok.

Seorang anggota polisi nyaris menjadi korban penikaman dalam penggerebekan tiga rumah warga di Dusun V, Desa Pisang Pala, Galang, Asahan, Sumut, Jumat (3/11).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News