Gereja Pantekosta Kian Pesat, PM Australia Jadi Jemaat Berdedikasi

Professor Singleton mengatakan kemampuan Pentakosta yang luar biasa untuk mengumpulkan sumbangan memungkinkan mereka berkembang.
"Mereka akan memiliki cukup uang untuk membangun jemaat, membeli bangunan mereka sendiri dan kemudian Anda akan melihat sesuatu seperti Hillsong, yang dimulai ketika Pusat Kehidupan Kristen Hills di Bukit Baulkham di Sydney bisa membeli tanah dan membangun stadion epik itu," katanya. .
Evolusi gereja selama beberapa dekade terakhir berarti kelompok ini telah mengalami semacam kelahiran kembali.
"Banyak generasi baby boomer yang mendirikannya telah pindah, meninggalkan gereja, karena ini berenergi tinggi, sulit untuk tetap berkomitmen pada praktik itu," kata Profesor Singleton.
"Semakin banyak imigran dari luar negeri, jika mereka berasal dari negara-negara Kristen mayoritas atau Afrika sub-Sahara atau Oceania atau Amerika Latin, mereka sebenarnya adalah kaum Pentakosta dan mereka membentuk jemaat mereka sendiri."
"Misalnya, tempat saya tinggal [di Melbourne], kami memiliki beberapa gereja Pantekosta Afrika."
"Jadi ada bentuk baru untuk pengalaman Pantekosta di Australia."
Apa bedanya?
Salah satu aspek yang paling dikenal dari gereja Pantekosta adalah nyanyian dan musik dan Hillsong telah menjadikan musik sebagai pusat dari modelnya.
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia