Gergaji Ventilasi Kamar Mandi, Tahanan Polsek Melarikan Diri

Gergaji Ventilasi Kamar Mandi, Tahanan Polsek Melarikan Diri
Gergaji Ventilasi Kamar Mandi, Tahanan Polsek Melarikan Diri

jpnn.com - SURABAYA - Keseriusan Polsek Asemrowo dalam menahan para tahanannya patut dipertanyakan. Bagaimana tidak, Minggu pagi (29/9) lalu dua tahanannya, yakni Agus Didik dan Haryo Suwito kabur. Para tersangka yang terlibat kasus sabu-sabu dan penggelapan uang itu kabur melalui ventilasi kamar mandi.

Mereka diduga membobol terali besi dengan menggunakan gergaji. Dalam ruang tahanan Polsek Asemrowo, ada tujuh orang. Ketika Agus dan Haryo kabur, tindakan tersebut tidak diikuti lima tahanan lain. Saat ini lima tahanan milik Polsek Asemrowo diungsikan ke Polres Pelabuhan Tanjung Perak.

Agus dan Haryo ditangkap polisi pada awal September. Agus adalah tersangka pengedar sabu-sabu, sedangkan Haryo merupakan tersangka penggelapan uang.

''Jangkauan pengawasan CCTV di dalam ruang tahanan terbatas, tidak sampai di kamar mandi. Karena itu, aktivitas ta­hanan di dalam kamar mandi tidak begitu terpantau," ucap Kasubbag Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Lily Djafar kemarin (1/10).

Dia mengatakan, jumlah tahanan diketahui berkurang sekitar pukul 05.30. Ketika itu ada petugas yang mengecek tahanan. Setelah dilihat, ternyata jumlah tahanan berkurang dua orang.

Menurut Lily, ruang yang rusak tersebut tidak bisa lagi digunakan untuk menampung tahanan. Dengan demikian, lima tahanan yang tidak ikut kabur dipindahkan ke Polres Pelabuhan Tanjung Perak.

''Sekarang ruang tahanan Polsek Asemrowo sedang direnovasi," ujarnya.

Saat ini tim laboratorium forensik dari Polda Jatim melakukan identifikasi di tempat kejadian untuk memastikan penyebab tahanan melarikan diri.

SURABAYA - Keseriusan Polsek Asemrowo dalam menahan para tahanannya patut dipertanyakan. Bagaimana tidak, Minggu pagi (29/9) lalu dua tahanannya,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News