Gerhana Matahari Langka 100 Tahun Sekali, Pemerintah Gelar Acara Khusus
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Biak Numfor Papua melalui dinas pariwisata (Dispar) menggelar Festival Gerhana Matahari Hibrida 20 April 2023, di kawasan pantai eks Biak Mina Jaya.
Kepala Dinas Pariwisata Biak Numfor Onny Dangeubun mengatakan telah menyiapkan 3.000 kaca mata khusus menonton festival itu.
"Setiap pengunjung yang menonton Festival Gerhana Matahari Hibrida sebagai rangkaian Sail Teluk Cenderawasih 2023 akan diberikan satu kaca mata spesial gerhana," ujar Onny, di Biak, Kamis (13/4).
Onny mengatakan gerhana matahari hibrida menjadi fenomena alam yang sangat langka karena berlangsung setiap 100 tahun sekali.
Namun, peristiwa gerhana matahari hibrida hanya bisa disaksikan di wilayah Papua.
Oleh karena itu, pihaknya menyiapkan acara Festival Gerhana Matahari Hibrida yakni pengamatan langit bulan (Star Party), seminar, hingga jumpa astronom.
Selain itu, ada juga, lomba poster pelajar SMP/SMP, pesona kuliner,mini pameran UMKM, pameran edukasi sains,musik corner dan puncak Festival Gerhana Matahari Hibrida 20 April.
Dispar Biak Numfor juga sudah menerima konfirmasi kehadiran para pakar astronom dunia untuk datang menyaksikan fenomena alam yang langka Festival Gerhana Matahari Hibrida 20 April 2023.
Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Biak Numfor Papua melalui dinas pariwisata (Dispar) menggelar Festival Gerhana Matahari Hibrida 20 April 2023
- Yohannis Manansang Berencana Bangun Rumah Sakit Internasional di Sentani
- Gandeng BRIN, Mendes Yandri Yakin Sukses Majukan Desa hingga Tingkatkan GDP Indonesia
- Mantan Bupati Ini Ditangkap Polisi terkait Pencabulan Anak
- Jelang Natal & Tahun Baru, Senator Manaray Bersama Kemenhub Sepakat Awasi Harga Tiket ke Papua
- Akustika Swara Indonesia dan BRIN Kembangkan Tabung Impedansi
- Dukung Penuh Pengamanan Pilkada di Puncak, Tim Asistensi Operasi Damai Cartenz 2024 Turun Gunung