Gerindra Ancam Bawa Kasus Dermaga Gunaksa ke KPK
![Gerindra Ancam Bawa Kasus Dermaga Gunaksa ke KPK](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2019/05/04/gedung-kpk-foto-pojoksatuid.jpg)
jpnn.com, KLUNGKUNG - Pasca-keluarnya Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta dari Partai Gerindra, Fraksi Partai Gerindra DPRD Klungkung mulai bergerak sebagai oposisi.
Ini terlihat saat rapat gabungan membahas Ranperda Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Semesta Berencana Kabupaten Klungkung Tahun 2018-2023 di Kantor DPRD Klungkung, Selasa (11/6).
BACA JUGA: Petahana Tak Maju Lagi, Langkah PDIP Siap Diadang Golkar
Fraksi Partai Gerindra habis-habisan mengkritik pembangunan Pelabuhan Gunaksa yang hingga saat ini belum tuntas.
Bahkan Ketua Fraksi Gerindra, A.A Gde Sayang Suparta berencana membawa masalah Pelabuhan Gunaksa ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ketua DPRD Klungkung, I Wayan Baru yang notabene merupakan Ketua DPC Partai Gerindra Klungkung dalam kesempatan tersebut mengatakan ada sejumlah pelabuhan yang tercatat tidak berfungsi di Kabupaten Klungkung.
Salah satunya adalah pelabuhan antar-provinsi di eks Galian C, Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan atau yang lebih dikenal dengan Pelabuhan Gunaksa yang hingga saat ini belum tuntas pembangunannya.
Di tengah keberadaan pelabuhan yang tidak berfungsi itu, ternyata Pemkab Klungkung kembali akan membangun Pelabuhan Segi Tiga Emas dan menjadi salah satu program prioritas dalam RPJMD Tahun 2018-2023.
Ketua Fraksi Gerindra, A.A Gde Sayang Suparta berencana membawa masalah Pelabuhan Gunaksa ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
- Penahanan Tersangka Korupsi Ini Dipindah KPK ke Polda Kalsel
- Hasto Minta Pemeriksaannya Besok di KPK Ditunda
- Prabowo Kembali jadi Ketum Gerindra, Puan PDIP Bilang Begini, Silakan Disimak
- Luthfi Daftar Jadi Kader Gerindra Sebelum Pilkada 2024, Baru Dikasih KTA Sabtu Kemarin
- Hasto Kristiyanto Akan Penuhi Panggilan KPK jika Tak Ada Kepentingan Mendesak
- KLB Gerindra Putuskan Prabowo Maju Capres 2029, Haryara Tambunan Merespons, Simak