Gerindra Curiga Hadi jadi Alat Jokowi Menumpas Gatot
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum DPP Gerindra Arief Poyuono curiga ada udang di balik batu dari keputusan Presiden Joko Widodo mengusulkan pergantian Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo ke Marsekal Hadi Tjahjanto, di saat Gatot baru pensiun tahun depan.
Arief mengatakan, pergantian Panglima TNI memang wajar dan pasti harus terjadi, tapi dia melihat ada sebuah keanehan.
"Panglima TNI Gatot Nurmantyo baru akan pensiun tahun depan bulan Maret, artinya Pak Gatot akan jadi jenderal bintang empat tanpa jabatan jika bulan ini terjadi pergantian Panglima TNI," ucap Arief kepada JPNN, Rabu (6/12).
Selain itu, Arief menduga presiden yang akrab disapa Jokowi mengikuti perkembangan hasil survei seumlah lembaga terkait tokoh yang punya potensi maju sebagai capres 2019. Di mana nama Jenderal Gatot mulai diperhitungkan oleh rakyat sebagai pesaing mantan gubernur DKI Jakarta itu.
"Kalau menurut saya daripada Gatot nanti jadi duri dalam sekam bagi Joko Widodo, maka strategi tumpas kelor dilakukan oleh Joko Widodo terhadap Gatot Nurmantyo," pungkas Arief. (fat/jpnn)
Gatot Nurmantyo akan jadi jenderal bintang empat tanpa jabatan jika bulan ini terjadi pergantian Panglima TNI.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi