Gerindra-Hanura Ditawari Masuk Koalisi
Dukung SBY, Bisa Geser Golkar-PKS
Jumat, 13 April 2012 – 01:31 WIB

Gerindra-Hanura Ditawari Masuk Koalisi
JAKARTA - Koalisi partai politik (parpol) pendukung pemerintahan sedang berdinamika mencari format baru. Partai Gerindra dan Partai Hanura dicoba digoda untuk menjadi bagian dari koalisi. Sebagai ganti, Partai Golkar dan PKS mungkin akan ditendang keluar. Pertemuan tersebut dihadiri para pimpinan fraksi dari enam parpol di parlemen, minus Golkar, PDIP, dan PKS. Sekretaris Setgab Koalisi sekaligus anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Syarief Hasan turut hadir dalam pertemuan tersebut.
Upaya tersebut telah dimulai secara konkret saat proses lobi-lobi menjelang pengambilan keputusan RUU Perubahan atas UU Pemilu kemarin. Tepatnya, pada Rabu malam (11/4) lalu. Gerindra maupun Hanura disodori draf dokumen kesepakatan. Salah satu isinya, kesediaan kedua partai yang masih berada di luar pemerintahan itu untuk mendukung SBY-Boediono hingga 2014.
Baca Juga:
"Bersama-sama mendukung pelaksanaan program dan kebijakan pemerintahan SBY-Boediono untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat sampai 2014," bunyi poin kedua dari tiga poin kesepakatan, dalam dokumen yang diterima Jawa Pos. Dua poin lainnya terkait dengan komitmen dalam kerja sama politik di parlemen.
Baca Juga:
JAKARTA - Koalisi partai politik (parpol) pendukung pemerintahan sedang berdinamika mencari format baru. Partai Gerindra dan Partai Hanura dicoba
BERITA TERKAIT
- Komisi II DPR Apresiasi Pemerintah soal Pengangkatan PPPK 2024, Ini Kabar Gembira
- Megawati Pernah Tolak RUU TNI, Mbak Puan PDIP Bilang Begini
- Ada Aksi Simpatik Dukung Revisi UU TNI di Depan DPR, Ini Tuntutannya
- Puan Sebut 3 Pasal Perubahan Dalam RUU TNI Sudah Dibahas dan Mendapat Masukan dari Masyarakat
- Puan Maharani: TNI Hanya Mengisi 15 Jabatan, Selain Itu Harus Mundur
- Hilangnya Iptu Tomi Marbun Janggal, Mangihut Sinaga Minta Irwasum Turun Tangan