Gerindra Indramayu Tolak Lucky Hakim Jadi Calon Bupati, Dianggap Tak Punya Etika
Sebenarnya jika melihat ke belakang, Partai Gerindra sudah pernah mengecam Lucky Hakim saat mundur dari jabatannya sebagi Wakil Bupati pada 2023.
Bahkan, Gerindra menilai pemeran sinetron Angling Dharma itu tidak punya etika politik.
Penilaian tersebut saat itu pernah disampaikan secara tegas oleh Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat Ihsanudin.
Ihsanudin juga mempermasalahkan surat pengunduran diri Lucky Hakim dari Wabup Indramayu belum diterima pengurus partai di DPD.
Dia bahkan mengetahui keputusan itu setelah informasinya beredar luas di media sosial.
"Seharusnya, kalau dia ngerti etika politik, koordinasi dulu dengan struktur, pengusung dia yang dari awal ke lapangan saat kampanye. Ini, kan, enggak ada koordinasi sama sekali," kata Ihsanudin. (rhs/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Lucky Hakim ditolak DPC Gerindra Indramayu untuk menjadi calon bupati pada Pilkada 2024 mendatang.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Bertemu Warga di Pasar, Satlantas Pekanbaru Sosialisasikan Pilkada 2024 Damai
- Polres Rohul, PMRI, dan Mahasiswa Sepakat Ciptakan Pilkada Damai
- Rama-Shinta Luncurkan Warna Pink & Hashtag 'Tangsel Banget' di Pilkada 2024, Ini Maknanya
- Survei Y-Publica: Agustina-Iswar Unggul Atas Yoyok-Joko di Pilkada Semarang
- Cerita Eman Suherman Dapat Rekomendasi Prabowo untuk Maju di Pilbup Majalengka
- Gerakan Coblos Semua Calon di Pilkada Tak Boleh Dikriminalisasi