Gerindra Klaim Ditawari Kursi Menteri, TKN: Jangan Kegeeran Deh
Pertemuan dan silaturahmi itu, terang politisi Partai Golkar itu, dibutuhkan untuk meredam suasana.
“Supaya suasana menjadi adem dan penuh dengan kesejukan. Apalagi saat momen Lebaran seperti ini,” saran dia.
Akan tetapi dia mengingatkan, kendati sudah bertemu dan bersilaturahmi sekalipun, bukan berati menjadi ajang bagi-bagi jabatan atau kursi.
Melainkan sebagai upaya untuk mendinginkan suasana pasca Pemilu 2019 yang saat ini masih cukup panas.
“Silaturahmi itu tak harus dimaknai politik. Silaturahmi ini, kata ajaran agama, membawa keberkahan. Tak harus dikait-kaitkan ke politik,” jelasnya.
Baca: Lebaran Pertama Tanpa Istri, Indro Warkop: Rasanya Sadis Thy...
Sebelumnya, Wasekjen Partai Gerindra Adre Rosiade mengklaim Partai Gerindra mendapat tawaran kursi menteri dari Jokowi.
Hal itu disampaikannya menanggapi rumor hengkangnya Partai Amanat Nasional (PAN) dan Demokrat dari koalisi Prabowo-Sandi untuk bergabung dengan koalisi Jokowi-Ma’ruf.
Malah, dia mengklaim informasi itu didapatkan dari salah seorang tokoh yang cukup dekat dengan Jokowi.
Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf membantah keras klaim Partai Gerindra soal tawaran jatah menteri dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
- Kasus Dana Hibah Jatim, KPK Periksa Anggota DPR Fraksi Gerindra Ini
- Tak Diusung Gerindra, Bupati Mahulu Terpilih Owena Tetap Berjuang untuk Prabowo
- Prabowo Ketemu Para Ketum Parpol, PPN 12 Persen Dibatalkan?
- Mengapa Surya Paloh Tak Hadir di Pertemuan Ketum Parpol Koalisi Pemerintahan Prabowo?
- Polemik Hasto Tersangka, Habiburokhman Gerindra: Sampai Kiamat Enggak Selesai
- Habiburokhman Gerindra Sebut Mahfud Md Orang Gagal, Apa Sebabnya?