Gerindra Ogah Rekrut Koalisi Sebelah
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Ahmad Muzani mengatakan, koalisi Prabowo Subianto - Sandiaga Uno tidak akan pernah berupaya mengajak pihak yang selama ini mendukung Joko Widodo untuk masuk ke tim pemenangan.
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) mengatakan koalisinya memanggil orang-orang yang betul-betul rela karena tim pemenangan ini tidak digaji dan dijanjikan apa pun.
“Namanya tim pemenangan tidak digaji, tidak dijanjikan. Mereka yang rela berjuang dan korban waktu, tenaga, pikiran, ya kami panggil kebersamaannya,” ungkap Muzani di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (31/8).
Muzani mengatakan, saat ini tim koalisi Prabowo-Sandi masih terus melakukan pematangan. Senin pekan depan, ujar dia, para sekjen partai yang tergabung dalam koalisi akan menggelar rapat di salah satu tempat di SCBD, Jakarta Selatan. “Rapatnya tertutup,” ujarnya.
Namun, Muzani memastikan rapat itu tidak sekalian pengumuman susunan tim pemenangan Prabowo-Sandi. Menurut dia, rapat nanti adalah pematangan dan membahas beberapa perkembangan yang ada di negeri ini. “Harus dibicarakan bersama,” tegasnya.
Sementara Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan tim pemenangan Prabowo-Sandi sudah memasuki tahap finalisasi. “Ya mudah-mudahan dalam minggu ini selesai,” kata Ketua MPR itu di gedung parlemen, Jakarta, Jumat (31/8). (boy/jpnn)
Sekjen Gerindra Ahmad Muzani menegaskan tim pemenangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno tidak digaji, tak dijanjikan apa-apa.
Redaktur & Reporter : Boy
- Tegas! Kawendra Desak Bos Semen Singa Merah Bertanggung Jawab kepada Masyarakat Jember
- KPU Tetapkan Pram-Rano Menang di Pilgub Jakarta, Petinggi Gerindra Bereaksi Begini
- Muzani Gerindra Bocorkan Isi Pembicaraan dalam Pertemuan Prabowo-Jokowi, Hm..
- Di Depan Kader Gerindra, Ahmad Luthfi Bicara Soal Sarang Garuda
- Ungkap Dugaan Kecurangan di Pilgub Jakarta, Gerindra Cari Keadilan ke MK
- Permasalahkan Formulir C6, Gerindra Berencana Gugat Pilkada DKI ke MK