Gerindra Rugi jika Usung Khofifah di Pilgub Jatim
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum DPP Gerindra Arief Poyuono mengingatkan elite partainya tidak mengusung loyalis Presiden Joko Widodo di pemilihan Gubernur Jawa Timur atau Pilgub Jatim 2018 mendatang.
Menurut dia, sikap Gerindra termasuk yang paling ditunggu dalam Pilkada Jatim. Dengan modal yang cukup besar, yaitu 13 kursi, partai berlambang kepala burung garuda termasuk partai yang menentukan peta politik di provinsi dengan jumlah penduduk terbesar kedua itu.
Di sisi lain, kata Arief, Pilgub Jatim mendapat perhatian serius karena termasuk lumbung suara nasional partainya. Jatim adalah provinsi strategis yang sangat menentukan peta pemilihan presiden mendatang. Apalagi, Gerindra sudah bertekad bulat mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden.
"Tentu rugi bagi Gerindra jika mengusung seorang loyalis Jokowi di Pilgub Jatim, karena kami bersama rakyat masih fokus berjuang menghadirkan perubahan kepemimpinan nasional pada 2019 mendatang. Rakyat sudah menunggu kepemimpinan nasional yang benar-benar pro rakyat, bukan dibalut pencitraan semu," ujar Arief, Selasa (3/10).
Saat ditanya sosok loyalis Jokowi yang dimaksud, Arief menyebut nama Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa. Arief meminta kepada elite Gerindra di Jatim untuk tidak melakukan manuver yang merugikan partai secara nasional. Jangan karena kepentingan orang per orang, kepentingan partai secara nasional dikorbankan.
"Dalam hal ini adalah kepentingan menatap Pilpres 2019. Sekali lagi saya tegaskan, kami sudah memahami betul, akan rugi kalau Gerindra mengusung loyalis Jokowi. Pesan ini sudah saya sampaikan ke ketua umum Bapak Prabowo Subianto," ujarnya.
Sebelumnya Sekretaris Gerindra Jatim Anwar Sadad mengklaim bahwa kader partainya di sana lebih condong mendukung Khofifah di Pilgub Jatim. Klaim itu sudah disampaikan Ketua DPD Gerindra Jatim Soepriyatno ke Prabowo.
Lantas siapa sosok yang menurut Arief layak direkomendasi Gerindra di Jatim? "Saya tak menyebut nama, tapi yang jelas jangan loyalis Jokowi. Dan juga jangan ke Saifullah Yusuf yang dekat ke PDIP dan PKB," tegasnya. (fat/jpnn)
Arief Poyuono menilai Gerindra akan rugi mengusung loyalis Jokowi di Pilgub Jatim.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Pertebal Dukungan ke Luluk-Lukman, Sukarelawan Cantiq Surabaya Gelar Konvoi
- Ingin Pembangunan Jatim Dilanjutkan, Kaesang Dukung Khofifah-Emil
- Hari Terakhir Kampanye, Khofifah Tegaskan Jatim Gerbang Baru Nusantara untuk Rakyat
- Aksi Nyata Memenangkan Khofifah-Emil, Gokil Gaspoll Gelar Tebus Minyak Murah di Surabaya
- Relasi Siap Menangkan Wahyu-Ali dan Khofifah-Emil di Kota Malang
- Khofifah-Emil Punya Komitmen Konkret Menjadikan Jatim Episentrum Ekonomi Indonesia Timur