Gerindra Segera Gelar Pemilihan Ketum, Ada yang Berani Melawan Pak Prabowo?

jpnn.com, JAKARTA - Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) akan menggelar kongres. Agendanya antara lain adalah pemilihan ketua umum (ketum), dan pengambilan sejumlah keputusan politik.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan bahwa semua kader partainya menginginkan Prabowo Subianto kembali menjadi ketua umum dan ketua dewan pembina.
"Dari keinginan semua kader menginginkan Pak Prabowo tetap memegang ketua umum dan ketua dewan pembina seperti sekarang ini," ungkap Muzani di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (25/2).
Muzani menegaskan bahwa tidak ada calon lain selain Prabowo yang akan maju sebagai ketua umum partai berlambang kepala burung garuda tersebut.
Wakil ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) itu juga memastikan bahwa kader satu suara atau bulat menginginkan Prabowo menjadi ketum dan ketua wanbin lagi.
Karena itu, Muzani pun menyatakan bahwa Prabowo akan aklamasi sebagai ketum dan ketua wanbin Partai Gerindra.
"Tidak ada calon lain. Insyaallah hanya Pak Prabowo. Saya kira kalau lihat dari itu kami tidak ada beda pendapat," jelas Muzani.
Hanya saja, Muzani menyatakan waktu dan tempat Kongres Partai Gerindra 2020 akan segera diputuskan.
Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) akan menggelar kongres. Agendanya antara lain adalah pemilihan ketua umum (ketum), dan pengambilan sejumlah keputusan politik.
- Pemilihan Ketum IKA PMII Diharapkan jadi Momentum Mempererat Persaudaraan
- Munas IKA PMII Dibuka, Cak Imin: Inilah Kami, Wahai Indonesia
- Megawati Larang Kader PDIP Ikut Retret, Kritik Efriza Menohok Banget
- FKPMI Menilai Menteri Karding Lamban Mengurus Masalah PMI
- Temui Ketua MPR RI, Pengurus YFAAHMI Sampaikan Dukungan untuk Pemerintahan Prabowo Subianto
- Berorasi saat BEM SI Demonstrasi, Seorang Mak Serukan Tangkap Jokowi