Gerindra Tak Sakit Hati
Tidak Diajak Dukung Teten Masduki dalam Pilgub Jabar
Sabtu, 10 November 2012 – 07:12 WIB

Gerindra Tak Sakit Hati
JAKARTA - Partai Gerindra pasrah tidak diajak PDIP untuk mengusung duet Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki dalam Pilgub Jawa Barat (Jabar) 2013. Gerindra juga tidak kecewa kepada Teten Masduki yang akhirnya lebih memilih diusung PDIP daripada Gerindra. Secara resmi, Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto sempat menyatakan dukungan terhadap Teten untuk maju sebagai calon gubernur. Teten dinilai memiliki track record yang baik. Bahkan, pendiri Indonesian Corruption Watch (ICW) itu dianggap ikut berperan besar dalam memberantas korupsi di Jabar.
"Atas kenyataan itu, tentu kami segera memutuskan untuk mengusung calon lain," tegas Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon di Jakarta kemarin (9/11). Salah seorang calon alternatif yang masuk dalam radar Gerindra adalah Ketua Presidium Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Nanat Fatah Natsir. Pria kelahiran Garut, 11 Desember 1954, itu pernah menjadi rektor UIN Gunung Jati Bandung.
Baca Juga:
"Semula kami akan mendukung Teten. Kini kami harus mencari calon alternatif," tegas Fadli. Meski begitu, Gerindra tetap realistis. Sebab, untuk mengajukan calon dalam Pilgub Jabar 2013, Gerindra harus berkoalisi. Berbeda halnya dengan PDIP yang bisa mencalonkan sendiri karena punya kursi di DPRD Jabar yang mencukupi. "Jadi, mungkin kami ambil pasangan calon yang ada. Opsinya itu," kata Fadli.
Baca Juga:
JAKARTA - Partai Gerindra pasrah tidak diajak PDIP untuk mengusung duet Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki dalam Pilgub Jawa Barat (Jabar) 2013. Gerindra
BERITA TERKAIT
- Resmi Ditunjuk Jadi Jubir PDIP, Basarah Singgung Soal Koordinasi dengan Megawati
- Polda Sumsel Mempertebal Pengamanan PSU Pilkada Empat Lawang
- Polisi Tipu Polisi di Sumut, Widya Pratiwi Desak Reformasi Pola Seleksi Perwira
- MK Perintahkan 24 Daerah Gelar PSU, Gus Khozin Sentil KPU: Tak Profesional!
- MK Batalkan Ade Sugianto Jadi Bupati Tasikmalaya Terpilih, PPP Jabar: Alhamdulillah
- Buntut Pilkada Kukar Harus Diulang, Arief Puyuono Minta DKPP Pecat Seluruh Anggota KPU