Gerindra Tawakal kepada Allah soal Wagub DKI
jpnn.com, JAKARTA - Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menyerahkan sepenuhnya kepada DPRD DKI Jakarta untuk memutuskan perlu tidaknya melakukan uji kepatutan dan kelayakan terhadap dua calon wakil gubernur (cawagub) DKI, Ahmad Riza Patria dan Nurmansyah Lubis.
Muzani mengatakan bahwa yang berwenang menentukan adalah DPRD DKI Jakarta sehingga tidak bisa diintervensi. “Saya serahkan kepada DPRD-lah mau ada fit and proper, bagus. Tidak ada fit and proper, bagus. Karena itu mekanisme yang berlaku di DPRD, sehingga saya tidak bisa (intervensi),” kata Muzani di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (31/1).
Partai Gerindra dan PKS sudah menyodorkan dua nama sebagai cawagub DKI Jakarta. Mereka adalah Ahmad Riza Patria dari Partai Gerindra, dan Nurmansyah Lubis dari PKS. Nama itu sudah diserahkan ke DPRD DKI Jakarta. Penentuan siapa wagub DKI Jakarta akan dilakukan dalam Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta. Hanya saja belum dipastikan kapan pelaksanaan rapat tersebut.
Muzani tidak memungkiri bahwa ketika ada dua nama yang diajukan masing-masing partai, tentu dua-duanya mengincar jabatan wagub DKI Jakarta.
“Ada satu kader PKS, ada satu kader Gerindra, tentu saja dua-duanya mengincar. Kalau dua-duanya mengincar, ya sudah kami serahkan kepada mekanisme DPRD yang akan menentukan,” ujarnya.
Wakil Ketua MPR itu mengatakan, selama ini komunikasi antara Partai Gerindra dengan PKS tidak ada masalah. Namun, ia memastikan tidak ada lobi-lobi yang dilakukan untuk menyerahkan jabatan tersebut kepada Partai Gerindra atau PKS.
“Tidak. Jangan, jangan begitu, karena kan PKS punya hak, kami juga punya harapan. Jadi, saya kira sudahlah sama-sama saja,” ujarnya.
Muzani menegaskan tidak ada strategi khusus bagi Partai Gerindra untuk meraih kursi yang ditinggalkan Sandiaga Uno karena maju Pilpres 2019 mendampingi Prabowo Subianto itu. "Tawakal kepada Allah,” tutur juru bicara khusus Gerindra itu.
Partai Gerindra menyerahkan sepenuhnya proses pemilihan wagub DKI kepada DPRD dan bertawakal kepada Allah.
- Pramono Dinilai Sengaja Tak Umbar Dukungan PDIP di Alat Peraga Demi Raup Massa Anies
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk
- Analisis Qodari Soal Pilkada Jakarta 2024, Soroti Sikap Anies Dukung Pram - Rano
- Sikap Anies Belum Tentu Bikin Anak Abah Mendukung Pramono Anung
- Inilah Bukti Pengaruh Kuat Anies Baswedan, Bakorsi Berubah Haluan
- Dukung Gerakan Literasi Heka Leka, Anies Baswedan Bicara Potensi Anak-anak Maluku